.webp)
Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) membuka penerimaan mahasiswa baru untuk tahun akademik 2025/2026. Ada tiga jalur penerimaan yang dibuka yakni jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Jalur Mandiri.
Wakil Rektor I Undiksha Bidang Akademik dan Kerjasama Gede Rasben Dantes mengatakan Undiksha saat ini masih berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN BLU). Sebagai PTN BLU, kuota jalur penerimaan telah diatur berdasarkan regulasi yang ada yakni untuk SNBP minimal 20 persen dari daya tampung, kemudian SNBT minimal 40 persen, dan mandiri maksimal 30 persen. Kuota penerimaan tergantung pada masing-masing program studi (prodi).
"Kalau prodinya prospektif, kami menggunakan 20 persen SNBP, 50 persen SNBT, dan 30 persen mandiri," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadwal penerimaan mahasiswa baru Undiksha Singaraja bisa diakses melalui laman penerimaan.undiksha.ac.id. Berikut jadwal penerimaan mahasiswa baru di Undiksha Singaraja.
1. Jalur SNBP
- Pengumuman Kuota Sekolah : 28 Desember 2024.
- Masa Sanggah : 28 Desember 2024 - 17 Januari 2025.
- Registrasi Akun SNPMB oleh Sekolah : 6 Januari - 31 Januari 2025.
- Pengisian PDSS oleh Sekolah : 6 Januari - 31 Januari 2025.
- Resgistrasi Akun SNPMB oleh Siswa : 13 Januari - 18 Februari 2025.
- Pendaftaran SNBP : 4 - 18 Februari 2025.
- Pengumuman Hasil SNBP : 18 Maret 2025.
- Masa Unduh Kartu Peserta SNBP : 4 Februari - 30 April 2025.
2. Jalur SNBT
- Registrasi Akun SNPMB Siswa : 13 Januari - 27 Maret 2025.
- Pendaftaran UTBK - SNBT : 11 - 27 Maret 2025.
- Pelaksanaan UTBK : 23 April - 3 Mei 2025.
- Pengumuman Hasil SNBT : 28 Mei 2025.
- Masa Unduh Sertifikat UTBK : 3 Juni - 31 Juli 2025.
3. Jalur Mandiri
Untuk Jalur Mandiri, informasi jadwalnya belum tertera di laman resmi Undiksha. Rasben mengatakan Jalur Mandiri bisa dilakukan setelah semua proses jalur nasional selesai dilakukan. Bagi mahasiswa yang telah dinyatakan lulus di jalur nasional, tidak boleh mengikuti Jalur Mandiri.
Adapun untuk penerimaan mahasiswa Jalur Mandiri Undiksha menggunakan tiga skema. Pertama yakni talent scouting, nilai rapor dan prestasi serta melalui tes seperti UTBK.
Rasben menjelaskan talent scouting adalah jalur tes yang menerima mahasiswa yang memiliki prestasi di bidang olahraga, seni, atau bidang minat khusus lainnya. Mereka akan datang ke kampus untuk menjalani wawancara dan menunjukan kemampuan atau talentnya di bidangnya masing-masing.
Untuk tes melalui nilai rapor dan prestasi, calon mahasiswa tidak perlu datang ke kampus. Mereka cukup menyetorkan piagam penghargaan yang diraih baik dari bidang akademik maupun nonakademik. Namun dalam tes ini ada kategori yang harus dipenuhi oleh masing-masing pelamar.
"Jadi kami yang nilai berdasarkan nilai raportnya, kemudian prestasinya tetapi nilai prestasi ini ada beberapa peringkat jadi kami melihat siapa yang melaksanakan, dia peringkat berapa, nah itu ada nilainya semua," katanya.
Rasben menyebut tes talent scouting dan nilai rapor dan prestasi akademik dan nonakademik dibuka 73 program studi di luar pascasarjana, profesi, dan kedokteran. Adapun tes ketiga dengan metode UTBK Mandiri dilakukan melalui tes tatap muka atau luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring) berbasis domisili. Tes daring dilakukan agar calon mahasiswa dari luar Bali, khususnya Buleleng, juga bisa mengikuti seleksi mandiri tanpa membebani mereka.
Mereka nantinya menggunakan dua perangkat, yakni laptop dan perangkat lain yang ditaruh di sekitar mahasiswa agar pengawas bisa memantau situasi sekitar calon mahasiswa dan mengantisipasi adanya kecurangan. Namun, tes daring ini dikecualikan untuk kedokteran. Calon mahasiswa kedokteran harus datang ke kampus untuk melakukan tes UTBK Mandiri.
(nor/nor)
