Kapan Hari Guru Nasional 2024? Simak Sejarah dan Tema Perayaannya

Kapan Hari Guru Nasional 2024? Simak Sejarah dan Tema Perayaannya

Ni Komang Nartini - detikBali
Jumat, 15 Nov 2024 06:30 WIB
Logo Hari Guru Nasional 2024 Versi Kemenag
Hari Guru Nasional. Foto: dok.Kemenag
Denpasar -

Hari Guru Nasional (HGN) diperingati untuk menghargai dan mengapresiasi jasa para guru di Indonesia. Lantas kapan peringatan Hari Guru Nasional 2024?

Perayaan Hari Guru Nasional akan kembali diperingati pada Senin (25/11/2024). Dalam perayaan ke-79, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah mengumumkan tema Hari Guru Nasional.

Seperti diketahui, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 Hari Guru Nasional telah ditetapkan sebagai perayaan nasional. Hari besar ini juga berkaitan dengan hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tema Hari Guru Nasional 2024

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengusung tema 'Guru Hebat, Indonesia Kuat' untuk peringatan Hari Guru Nasional 2024. Tema ini diangkat sebagai bentuk dukungan serta apresiasi terhadap semangat belajar, berbagi, dan berkolaborasi dari guru-guru hebat Indonesia.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya itu, Abdul Mu'ti Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) juga meluncurkan pada November sebagai Bulan Guru Nasional. Bulan Guru Nasional ini, diharapkan dapat meneguhkan kembali komitmen negara dalam mendukung dan menghargai profesi guru.

Sejarah Hari Guru Nasional

Sejarah perjuangan guru sudah mulai sejak masa pendudukan Hindia Belanda di Nusantara. Melansir dari jurnal Perjuangan Organisasi Guru di Masa Revolusi, sejarah PGRI di awal pendiriannya oleh Ahmad Kosasih dijelaskan jika waktu itu berbagai lembaga pendidikan berdiri untuk mencetak guru.

Pada 1851, Sekolah Guru Negeri didirikan di daerah Surakarta yang sebelumnya bernama Normal Cursus. Mereka yang mengenyang pendidikan di sana akan dipersiapkan untuk menjadi guru di desa-desa.

Lalu pada 1943, zaman pendudukan Jepang terbentuk organisasi bernama Guru oleh Amin Singgih dan rekan-rekannya di Jakarta. Terbentuknya organisasi tersebut bertujuan untuk memberikan teladan jika guru-guru Indonesia tetap menempuh kesatuan nasional.

Pada saat itu, Jepang rutin mengadakan pelatihan guru di Jakarta yang diikuti oleh masing-masing guru di kabupaten dan daerah. Namun hal itu tidak lama, Jepang hengkang saat Indonesia memerdekakan dirinya pada 17 Agustus 1945.

Beberapa bulan setelah merdeka, para guru melangsungkan Kongres Pendidik Bangsa di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah. Kongres tersebut dipimpin para tokoh pendidik seperti Amin Singgih, Rh. Koesnan, dan kawan-kawannya, serta berlangsung selama dua hari 24-25 November 1945.

Kongres tersebut melahirkan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wadah perjuangan kaum guru untuk turut serta menegakkan dan mempertahankan kemerdekaan. Hari lahir PGRI kemudian ditetapkan sebagai Hari Guru Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.

Semoga informasi ini bermanfaat ya detikers! Selamat Hari Guru Nasional buat seluruh guru di Indonesia!

Artikel ini ditulis oleh Ni Komang Nartini peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(nor/nor)

Hide Ads