Kalender Bali ditentukan melalui metode perhitungan khusus yang digunakan untuk mengidentifikasi hari-hari baik dan buruk, yang dikenal dengan istilah ala ayuning dewasa, untuk pedoman kegiatan sehari-hari umat Hindu.
Sampai sekarang, masyarakat Hindu di Bali masih sangat mempercayai sistem perhitungan kalender ini. Ala ayuning dewasa juga berperan penting dalam berbagai upacara adat dan ritual yang dilakukan oleh umat Hindu.
Berikut adalah ala ayuning dewasa Saniscara Wage Medangsia yang jatuh pada Sabtu, 19 Oktober 2024, sesuai dengan perhitungan dari kalender Bali yang diambil dari kalenderbali.org.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ala-Ayuning Dewasa pada Saniscara Wage Medangsia atau Sabtu, 19 Oktober 2024.
• Kala Bangkung, Kala Nanggung. Tidak baik untuk mulai memelihara ternak. (Alahing dewasa 4).
• Kala Dangu. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan, pindah tempat, bepergian. (Alahing dewasa 3).
• Kala Ingsor. Mengandung sifat/tanda-tanda mengecewakan (Alahing dewasa 3).
• Kala Mretyu. Baik untuk membuat senjata, mulai berperang membela kebenaran, memberi nasehat kepada orang lain. Tidak baik untuk bersenggama, segala yadnya. (Alahing dewasa 3).
• Kala Sudukan. Tidak baik untuk memindahkan orang sakit, menunjukkan unsur perombakan. (Alahing dewasa 3).
• Kala Suwung. Tidak baik untuk dewasa ayu, berkunjung. (Alahing dewasa 3).
• Kala Temah. Tidak baik untuk dewasa ayu. (Alahing dewasa 3).
• Semut Sedulur. Baik untuk gotong royang, kerja bakti, memulai kampanye, membentuk perkumpulan. Tidak baik mengubur atau membakar mayat. (Alahing dewasa 4).
• Uncal Balung. Tidak baik melakukan semua jenis perkerjaan yang dianggap penting. (Alahing dewasa 3).
• Pararasan: Laku Bintang, Pancasuda: Satria Wirang, Ekajalaresi: Kinasihan Amerta, Pratiti: Bhawa
Semoga artikel ini dapat membantu ya detikers!
Artikel ini ditulis oleh Ni Komang Nartini peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/nor)