Upaya pencarian terhadap Moh Fadil (25), ABK yang jatuh dari kapal ikan di Perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, pada Jumat pekan lalu masih terus dilakukan. Jangkauan pencarian diperluas.
"Masih belum ditemukan. Pencarian diperluas hingga 4 mil. Kami terus melakukan pencarian dengan maksimal," ungkap Koordinator Pos SAR Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan, Senin (9/9/2024).
Kondisi cuaca yang saat ini cukup bersahabat di perairan Jembrana sangat membantu proses pencarian. Tim SAR gabungan terus menyisir lokasi kejadian dan perairan sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, koordinasi dengan nelayan setempat juga terus dilakukan untuk memperluas jangkauan pencarian.
"Kami berharap korban dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. Doa dan dukungan dari semua pihak sangat berarti bagi kami," imbuh Hendri.
Seperti diketahui, peristiwa nahas tersebut terjadi saat korban bersama 40 ABK lainnya sedang menangkap menggunakan kapal lambung Indang jenis mini purse sein. Korban terjatuh saat memasang jaring. Kapal tersebut bertolak dari Muncar, Banyuwangi menuju Selat Bali, Jumat (6/9/2024).
(dpw/dpw)