Jatuh dari Kapal, Nelayan Asal Muncar Hilang di Perairan Jembrana

Jatuh dari Kapal, Nelayan Asal Muncar Hilang di Perairan Jembrana

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Sabtu, 07 Sep 2024 20:37 WIB
Tim SARΒ melakukan penyisiran untuk mencari ABKΒ yang hilang setelah terjatuh dari kapal di perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Sabtu (7/9/2024). (Foto:Β Pos SAR Jembrana)
Tim SARΒ melakukan penyisiran untuk mencari ABKΒ yang hilang setelah terjatuh dari kapal di perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Sabtu (7/9/2024). (Foto:Β Pos SAR Jembrana)
Jembrana -

Seorang anak buah kapal (ABK) bernama Moh Fadil hilang setelah terjatuh dari kapal saat memasang jaring di perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali. Pria berusia 25 tahun itu berlayar menggunakan kapal jenis mini purse seine dari Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur.

Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan, menuturkan Fadil terjatuh dari kapal pada Jumat (6/9/2024) malam. Namun, kejadian tersebut baru dilaporkan pada Sabtu (7/9/2024) pagi.

"Informasi korban asal Banyuangi ini terjatuh saat memasang jaring ikan," ungkap Hendri Gunawan kepada detikBali, Sabtu malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan informasi yang dia terima, terdapat 40 ABK di kapal yang ditumpangi oleh nelayan asal Muncar tersebut. Sekitar pukul 12.50 Wita, Hendri berujar, sebanyak tujuh personel dari Pos SAR Jembrana dikerahkan untuk mencari keberadaan Fadil.

Menurut Hendri, proses pencarian menggunakan rubber boat hari ini terkendala hujan dan angin kencang. Penyisiran melibatkan personel Pos TNI AL Pengambengan, Brimob Batalyon C Pelopor Gilimanuk, BPBD Jembrana, Potensi SAR Radio 115, dan nelayan setempat.

ADVERTISEMENT

"Hingga saat ini korban belum ditemukan. Operasi SAR akan dilanjutkan besok pagi," pungkasnya.




(iws/iws)

Hide Ads