.webp)
Dua mantan Mantan rektor Universitas Udayana (Unud) meninggal dunia dalam waktu yang berdekatan. Keduanya meninggal hanya dalam jarak tiga hari.
Sebelumnya, mantan rektor Unud periode 1990-1997, Nyoman Sutawan meninggal dunia pada Senin (5/8/2024). Sutawan meninggal dikarenakan sakit.
"Meninggalnya tiga hari yang lalu, bukan hari ini," kata Ketua Unit Komunikasi Publik Unud, I Nyoman Dewi Pascarini kepada detikBali, Kamis (8/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewi menerangkan pihaknya terlambat untuk memberikan informasi di akun Instagram @univ.udayana, yang mana baru diinformasikan hari ini. "Dari pihak kami baru mendapatkan fotonya, karena agak kesulitan. Jadi baru postingnya hari ini," ungkapnya.
Ia belum mendapatkan informasi jelasnya terkait sakit apa yang dialami Sutawan. "Kami juga belum tahu karena keluarganya juga belum bisa dihubungi," tandasnya.
 Mantan Rektor Unud I Nyoman Gde Antara. Foto: unud.ac.id |
Kemudian mantan rektor Unud I Gde Nyoman Antara juga meninggal dunia hari ini. Dewi mengatakan, Antara meninggal dunia karena sakit.
"Memang benar Prof Antara meninggal tadi pagi, kabar yang kami terima sementara itu karena sakit," ujar Dewi.
Namun, ia belum mendapat informasi secara lengkap dari pihak rumah sakit terkait jam pastinya meninggalnya Antara.
"Itu belum saya belum terima konfirmasi dari rumah sakit, ada tim kami yang ke rumah sakit. Nanti kami info lagi," tandasnya.
(dpw/dpw)
