Koster Respons Isu Manuver Eks Bupati Buleleng Agus Suradnyana di Pilgub Bali

Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster menyosialisasikan haluan pembangunan Bali masa depan, 100 tahun Bali Era Baru, kepada masyarakat dan tokoh di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung, Rabu (24/7/2024). (I Putu Budikrista Artawan/detikBali) — Foto: Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster menyosialisasikan haluan pembangunan Bali masa depan, 100 tahun Bali Era Baru di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung, Rabu (24/7/2024). (I Putu Budikrista Artawan/detikBali)

Klungkung -

Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster merespons isu manuver mantan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali. Kader PDIP itu disebut-sebut akan berpasangan dengan I Made Muliawan Arya alias De Gajah.

Koster mengatakan isu manuver PAS sudah dibahas dalam rapat internal partai dan keputusannya ada di tangan DPP PDIP. "Kami di bawah hanya menjalankan putusan pusat," ujar Koster di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung, Rabu (24/7/2024).

Pembahasan dilakukan, lanjut Koster, karena ada riak-riak DPC PDIP Buleleng. Padahal, DPC PDIP Buleleng sebelumnya telah mengusulkan nama pasangan calon (paslon) untuk Pilgub Bali 2024, yaitu Koster-I Nyoman Giri Prasta dan Koster- Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koster memperingatkan, sesuai arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, setiap kader PDIP harus solid dan loyal dengan partai. "Partai akan menyikapi setiap dinamika politik yang terjadi, sekecil apa pun itu," tegas mantan gubernur Bali periode 2018 - 2023 ini.

Di sisi lain, Koster mengatakan DPP PDIP tengah menggodok semua bakal calon Pilgub Bali 2024, termasuk paket yang didengung-dengungkan, yakni antara dirinya dan Giri Prasta.

"Tunggu saja, masih dibahas kok, nanti waktunya pasti diumumkan, jangan bermanuver ikuti saja alurnya," jelas Koster.