Seekor rusa liar dari Taman Nasional Bali Barat (TNBB) ditemukan tercebur di sebuah tambak udang di Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali. Satwa tersebut kemudian diselamatkan oleh warga dan dibawa ke kantor TNBB. Sayang, satwa dilindungi tersebut tidak dapat diselamatkan dan akhirnya mati.
Kepala Balai TNBB, Prawono, Meruanto menjelaskan sesuai informasi dari warga setempat, rusa tersebut ditemukan oleh masyarakat yang melihatnya masuk ke dalam tambak udang sekitar pukul 11.30 Wita, Rabu (26/6/2024). Tidak diketahui dari mana rusa tersebut muncul dan bagaimana bisa masuk ke dalam tambak.
"Saat ditemukan, rusa tersebut dalam kondisi tenggelam. Warga kemudian menyelamatkannya. Karena masih meronta dan liar, satwa tersebut diikat dan dibawa ke kantor TNBB di Gilimanuk, Kabupaten Jembrana," ungkap Meruanto dikonfirmasi detikBali, Rabu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setibanya di TNBB, rusa diperiksa oleh dokter TNBB dan meminta bantuan Jaringan Satwa Indonesia (JSI) serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali.
Setelah dilakukan upaya pengobatan oleh JSI, rusa sempat merespons petugas. Namun, dari mulutnya keluar darah segar yang diduga karena benturan dan luka dalam.
"Satwa tersebut kemudian diobservasi selama beberapa saat setelah pengobatan. Namun, kondisinya tidak kunjung membaik dan akhirnya satwa tersebut tidak dapat diselamatkan (mati). Satwa tersebut kemudian dikuburkan di areal TNBB," tandas Meruanto.
Untuk diketahui, rusa merupakan salah satu satwa yang dilindungi di TNBB. Populasi rusa saat ini makin sedikit. Salah satu penyebabnya adalah maraknya perburuan liar.
(hsa/hsa)