.webp)
Seluruh muslim di Kabupaten Klungkung, Bali, mengikuti pawai takbir keliling menyambut Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada besok, Rabu (10/4/2024). Raja Klungkung meminta seluruh masyarakat untuk menjaga kerukunan antarumat.
Pantauan detikBali, peserta takbir keliling berasal dari semua masyarakat kampung muslim di Klungkung, kecuali Nusa Penida. Takbir keliling Kabupaten Klungkung, dimulai pukul 21.00 Wita, Selasa (9/4/2024). Takbir keliling dimulai dari depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe.
 Pelepasan takbir keliling di depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe yang diikuti ribuan muslim Klungkung, Selasa (9/4/2024). (Putu Krista/detikBali) |
Raja Klungkung Ida Dalem Semaraputra yang hadir dalam pembukaan pawai takbir mengatakan harmonisasi antarumat, utamanya Hindu-Islam di Klungkung sudah terjalin kuat sejak 700 tahun silam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dijalin dari leluhur kami, Raja Gelgel abad ke-14, harus terus dipupuk dan terpelihara sehingga tercipta kedamaian," kata Ida Dalem dalam sambutannya.
Saat ini, kata Ida Dalem, jalan perdamaian dan keharmonisan itu dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari saling mengunjungi setiap ada kegiatan upacara, hingga ikut buka puasa bersama.
Penjabat (Pj) Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika mengatakan suasana harmonisasi begitu kental terasa. Terlebih dengan hadirnya Pecalang Desa Adat Semarapura yang ikut andil dalam pengamanan perayaan pawai takbir.
 Raja Klungkung saat melapas takbir keliling di depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe, Selasa (9/4/2024). (Putu Krista/detikBali) |
"Mari jaga kedamaian ini, jalankan takbir keliling dengan damai, sehingga toleransi beragama selalu terjalin di Klungkung ini," kata Jendrika.
Sementara Kabag Ops Polres Klungkung Kompol I Ketut Suastika mengatakan pengamanan melibatkan 100 anggota Polres Klungkung. Polisi membantu kelancaran takbir keliling.
"Takbir keliling diikuti seluruh muslim, dimulai dari depan monumen ke arah timur sampai Kusamba, kemudian kembali ke kampung masing-masing," kata Suastika.
(nor/dpw)
