Mudik Lebaran 2024, ASDP Tambah 4 Kapal Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk

Mudik Lebaran 2024, ASDP Tambah 4 Kapal Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Kamis, 28 Mar 2024 20:43 WIB
Situasi Pelabuhan Gilimanuk yang berlokasi di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis (28/3/2024). (Istimewa)
Foto: Situasi Pelabuhan Gilimanuk yang berlokasi di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis (28/3/2024). (Istimewa)
Jembrana -

PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang terus mematangkan persiapan untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2024 di lintas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. Salah satu langkah strategis adalah mendatangkan empat kapal bantuan untuk mengurai kepadatan kendaraan.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Syamsudin, telah melakukan koordinasi dengan Forkopimda Kabupaten Jembrana untuk memastikan kelancaran arus mudik.

"Dari sisi armada, kami sudah siap dengan 49 kapal. Kami juga mendatangkan empat kapal bantuan berkapasitas besar yang bisa sandar di Dermaga MB IV Pelabuhan Gilimanuk," ungkap Syamsudin saat dikonfirmasi detikBali, Kamis (28/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syamsudin menjelaskan empat kapal bantuan tersebut didatangkan dari lintasan Ketapang-Lembar dan lintasan lainnya. Kapal-kapal tersebut memiliki kemampuan untuk mengangkut hingga 90 kendaraan kecil.

"Tujuan penambahan kapal bantuan ini adalah untuk mengantisipasi dan mengurai kepadatan yang mungkin terjadi saat puncak arus mudik Lebaran," kata Syamsudin.

Tak hanya armada, ASDP juga melakukan berbagai persiapan infrastruktur di Pelabuhan Gilimanuk. Salah satunya adalah perbaikan dermaga LCM (plengsengan) untuk menambah kapasitas kapal yang dapat sandar, sehingga memaksimalkan proses bongkar muat.

"Pelabuhan Gilimanuk memiliki total lima dermaga, terdiri dari empat dermaga MB dan satu dermaga LCM. Saat ini, dermaga LCM hanya mampu menampung 3 kapal. Kami sedang melakukan proses perbaikan untuk menambah kapasitas sandar menjadi 4 armada," papar Syamsudin.

Upaya lain yang dilakukan ASDP untuk mengoptimalkan kelancaran arus mudik di antaranya pelebaran pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk, penyiapan kantong parkir di terminal kargo dan terminal penumpang Gilimanuk, pembuatan tenda untuk pengguna jasa roda dua.

"Kami berusaha memaksimalkan seluruh dermaga di Pelabuhan Gilimanuk. Semoga dengan persiapan yang matang ini, kepadatan kendaraan dapat diminimalisasi," harap Syamsudin.

Syamsudin juga mengimbau kepada pengguna jasa untuk menyiapkan tiket sebelum memasuki area Pelabuhan Gilimanuk. Hal ini bertujuan untuk mempermudah petugas dalam percepatan bongkar muat di pelabuhan.

"Tiket dapat dibeli melalui aplikasi resmi Ferizy atau stan tiket online yang tersedia di Terminal Kargo Gilimanuk," imbuhnya.




(nor/nor)

Hide Ads