Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Bali menjadi ajang para putra-putri penguasa dan mantan penguasa menunjukkan tajinya.
Di antaranya, ada I Made Bima Nata, putra Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang maju mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Badung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kemudian, ada dua anak Bupati Karangasem I Gede Dana. Mereka adalah kakak beradik I Putu Suryandanu Williyan Richart dan Ni Kadek Yulita Sinta Dewi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Putu Willi maju ke DPRD Bali dan adiknya, Kadek Yulita, mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Karangasem. Keduanya maju dari PDIP.
Berikutnya, ada putri mantan Bupati Gianyar Made Mahayastra, Ni Putu Diah Pradnya Maharani, yang maju sebagai caleg PDIP untuk DPRD Provinsi Bali.
Selanjutnya, putra Bupati Jembrana I Nengah Tamba, I Gede Ghumi Ashvatam, yang mencalonkan anggota DPRD Provinsi Bali dapil Jembrana dari Partai Demokrat.
1. Putra Bupati Badung
Bima Nata, anak kedua Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, berpotensi melenggang merebut kursi DPRD Badung. Hasil hitung cepat sementara perolehan suara Bima Nata di Pileg 2024 tembus 10.318 suara.
"Ini (perolehan suara) tentu berkat kepercayaan masyarakat. Saya tidak memungkiri, ini juga bagian dari efek Giri Prasta," kata Bima Nata dihubungi detikBali, Jumat (16/2/2024).
Sebagai pendatang baru, politikus kelahiran 1999 ini bersaing dengan dua petahana sesama PDIP, yakni Gusti Lanang Umbara dan I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha.
Bima Nata mampu melampaui perolehan suara I Gusti Lanang Umbara dengan perolehan suara sementara 4.052 dan I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha meraih 1.492 suara sementara. Satu lagi caleg Golkar yang juga petahana DPRD Badung dari Kecamatan Petang adalah I Nyoman Suka yang meraih 1.961 suara sementara.
Bima Nata saat ini menjabat Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Petang. Putra semata wayang Giri Prasta ini merupakan caleg muda dari wilayah paling ujung utara Gumi Keris.
Menurut Bima, PDIP Badung saat ini optimistis mengunci tiket dua kursi DPRD di Kecamatan Petang. Bahkan ada potensi sapu bersih tiga kursi.
Namun dia meminta masyarakat menunggu atau mengawal jenjang penghitungan resmi KPU Badung sampai nanti dilakukan penetapan.
"Jika resmi (terpilih), saya sampaikan untuk masyarakat di Petang. Tugas kami menjawab segala keraguan. Saya ada karena Giri Prasta. Saya ingin melanjutkan apa yang sudah dikerjakan, memperjuangkan hal yang diperlukan masyarakat Petang," tukasnya.
Diketahui, para caleg di Petang bersaing ketat merebut tiga kursi. Selain PDIP, Golkar juga mengirim dua pendatang baru, yakni I Nyoman Artawan yang mengantongi 2.508 suara dan Ni Wayan Nastini 277 suara sementara.
2. Dua Anak Bupati Karangasem
Dua anak Bupati Karangasem I Gede Dana, yakni I Putu Suryandanu Williyan Richart dan Ni Kadek Yulita Sinta Dewi diprediksi lolos dalam Pileg 2024. Putu Willi diprediksi lolos ke DPRD Bali dan adiknya, Kadek Yulita diprediksi melenggang ke DPRD Karangasem.
Berdasarkan informasi yang diterima detikBali, Putu Willy sudah mengantongi sekitar 28 ribu lebih suara. Suara tersebut berada di posisi kedua di bawah Ni Kadek Darmini yang berasal dari partai yang sama, yakni PDIP.
Sedangkan Kadek Yulita yang maju ke DPRD Karangasem dapil Kecamatan Abang sampai telah mengantongi sekitar 3.900 suara. Jumlah suara ini dinilai cukup aman untuk mengamankan satu kursi di dapil Kecamatan Abang.
Bupati Karangasem sekaligus Ketua DPC PDIP Karangasem I Gede Dana mengaku belum berani memastikan kedua anaknya lolos pileg atau tidak. Sebab, sampai saat ini proses input data masih berlangsung di internal partai.
"Belum pasti, kami masih melakukan input data, tapi mudah-mudahan semuanya berjalan lancar sesuai harapan," kata Dana saat dikonfirmasi, Jumat (16/2/2024).
3. Putri Mantan Bupati Gianyar
Putri mantan Bupati Gianyar Made Mahayastra, Ni Putu Diah Pradnya Maharani, yang maju sebagai caleg DPRD Provinsi Bali dapil Bali 7 Gianyar, memimpin perolehan suara.
Total perolehan suaranya sangat jauh dibandingkan caleg PDIP lainnya di dapil Gianyar.
Berdasarkan real count KPU 32.18 persen untuk Pileg DPRD Provinsi Bali dapil Bali 9 (Gianyar) hingga Sabtu (17/2/2024), Diah meraih 47.107 suara.
Dia unggul jauh atas seniornya di PDIP, sekaligus Ketua DPRD Gianyar, I Wayan Tagel Winarta yang berada di posisi kedua dengan 15.805 suara.
Diah juga unggul jauh dengan caleg incumbent, Made Rai Warsa. Mantan jurnalis ini hanya menempati posisi keempat di antara caleg PDIP lainnya, yakni dengan 5.212 suara.
4. Putra Bupati Jembrana
Berikutnya, ada putra Bupati Jembrana I Nengah Tamba, I Gede Ghumi Ashvatam. Berdasarkan real cont KPU dengan data masuk 13.92 persen hingga Sabtu (17/2/2024), Ghumi, meraih total 612 suara.
Dia menjadi penyumbang terbesar suara Partai Demokrat sejauh ini untuk DPRD Provinsi Bali. Di Partai Demokrat dapil 4 (Jembrana), peringkat dua ditempati Luh Pasek Sutikawati dengan 58 suara.
Secara keseluruhan, untuk dapil Jembrana. Ghumi menjadi caleg dengan suara terbesar ketiga. Di peringkat pertama ada mantan Wabup Jembrana I Made Kembang Hartawan dengan 988 suara dari PDIP. Peringkat kedua juga dari PDIP, yakni I Ketut Sugiasa.
(hsa/gsp)