Gubernur Bali 2018-2023 Wayan Koster menggunakan hak pilihnya di kampung halamannya, di Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Rabu (14/2/2024). Koster; istrinya, Ni Luh Putu Putri Suastini; dan putri bungsunya, Ni Made Wibhuti Bawani, mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) 11 yang berlokasi di Kantor Desa Sembiran.
Koster tiba di TPS pukul 09.30 Wita. Dia sempat menyapa masyarakat yang berada di TPS tersebut.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali itu mengatakan sengaja pulang ke kampung halaman khusus untuk menyalurkan hak pilihnya. "Saya khusus pulang dalam rangka pencoblosan hari ini," katanya di TPS 11, pada Rabu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koster menjelaskan putri sulungnya, Ni Putu Dhita Pertiwi, sudah menggunakan hak pilihnya di Belanda. Sebab, perempuan berusia 24 tahun itu bekerja di Negara Kincir Angin tersebut.
Koster menerangkan putri sulungnya itu tidak bingung menyalurkan hak pilihnya. Apalagi, anaknya tersebut sudah mengetahui bahwa ayahnya merupakan politikus PDI Perjuangan.
"Kan dia sudah tahulah bapaknya siapa. Kami tidak mengarahkan ke mana dan ke siapa, dia sudah besar dan mengerti apa yang dilakukan bapaknya," ungkap Koster.
Koster menerangkan segera kembali ke Denpasar untuk mengawasi hasil hitung cepat di kantor DPD PDIP Bali. "Untuk memonitor hasil hitung cepat termasuk hitung cepat yang riil. Dengan menggunakan aplikasi kira-kira malam hari ketahuan sudah (pemanangnya)," ujarnya.
(gsp/iws)