Aktivitas pendakian di Gunung Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, ditutup sementara selama dua hari, 14-15 Oktober 2023. Penutupan tersebut berkaitan dengan digelarnya upacara adat Nyepi Karya Desa Adat Batur atau Karya Agung Danu Kerthi, Tawur Agung Melabuh Gentuh, Mepedanan Icaka 1945.
"Jadi sementara tidak ada yang mendaki dulu ke gunung. Tidak ada aktivitas di TWA (Taman Wisata Alam) Gunung Batur Bukit Payang," kata Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi Kintamani, Balai KSDA Bali, Made Budiadnyana Putra saat dikonfirmasi detikBali, Senin (9/10/2023).
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali, lanjut Budi, sudah menerbitkan surat pengumuman tentang penutupan pendakian maupun kegiatan lainnya di Gunung Batur. Pengumuman itu disampaikan sejak 5 Oktober 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah sosialisasi kepada masyarakat umum, khususnya para pendaki dan pemandu lainnya. Semua pihak yang berkepentingan sudah kami beritahu perihal upacara adat," sambung Budi.
Menurut Budi, BKSDA Bali juga membantu mengawasi beberapa jalur pendakian. Termasuk dengan melakukan patroli wilayah untuk mencegah adanya aktivitas terselubung di Batur selama dua hari itu.
"Penutupan Gunung Batur ini tentu kami dukung karena selaras dengan tujuan kami. Yakni menjaga kelestarian alam," pungkas Budi.
(iws/nor)