Bandara Ngurah Rai Tambah Rute ke Bandara Kualanamu, Bali-Medan Tanpa Transit

Bandara I Gusti Ngurah Rai membuka pelayanan penerbangan direct flight atau rute langsung dari dan ke Bandara Kualanamu, Medan, menggunakan maskapai Batik Air, Jumat (11/8/2023). (Foto: Dok. Istimewa)

Badung -

Bandara I Gusti Ngurah Rai kini membuka penerbangan langsung (direct flight) menuju Bandara Kualanamu, Medan. Penumpang yang hendak melakukan perjalanan rute Bali-Medan maupun sebaliknya dapat menggunakan maskapai Batik Air.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan mengungkapkan rute baru tersebut rencananya akan beroperasi setiap hari dengan frekuensi satu kali penerbangan per hari. Menurutnya, Batik Air menjadi maskapai pertama yang membuka rute Bali-Medan pulang pergi pada tahun ini.

"Ini memudahkan pengguna jasa karena telah tersedia penerbangan langsung. Sehingga, tidak perlu transit jika ingin ke Medan via Bali," kata Handy melalui keterangan tertulis yang diterima detikBali, Jumat (11/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penerbangan perdana rute Medan (KNO)-Bali (DPS) menggunakan pesawat jenis Boeing 737 seri 800 mendarat di Bandara Ngurah Rai pada pukul 12.35 Wita, Jumat. Pesawat tersebut mengangkut 148 penumpang. Selanjutnya, pesawat berangkat dari Bandara Ngurah Rai menuju Bandara Kualanamu pada pukul 13.40 Wita dengan mengangkut 119 penumpang.

Menurut Handy, waktu yang ditempuh dengan penerbangan langsung itu lebih singkat atau sekitar 3 jam 45 menit. "Artinya bisa segera tiba di Bali, begitu pula sebaliknya menuju Medan," papar Handy.

Saat ini, Bandara Ngurah Rai telah melayani sebanyak 19 rute domestik dan 30 rute internasional. Handy berharap pembukaan rute baru itu dapat memantik maskapai lain untuk turut melakukan langkah serupa agar masyarakat memiliki banyak pilihan saat hendak bepergian.

Berdasarkan data per Juli 2023, jumlah penumpang yang dilayani Bandara Ngurah Rai mencapai 2.143.649 orang dengan total 12.594 pergerakan pesawat udara. Handy menyebut angka tersebut merupakan yang tertinggi pasca pandemi COVID-19. Ia pun optimistis jumlah penumpang yang dilayani pada Agustus mendatang dapat melampaui capaian tersebut.

"Kami optimis jumlah ini akan terus meningkat, melihat jumlah penumpang setiap bulannya terus bertambah di masa endemi ini," tandas Handy.