Diduga Sakit Jantung Kumat, Petani Ditemukan Tewas di Gubuk

Tabanan

Diduga Sakit Jantung Kumat, Petani Ditemukan Tewas di Gubuk

Chairul Amri Simabur - detikBali
Sabtu, 29 Jul 2023 20:03 WIB
Gubuk yang menjadi lokasi meninggalnya salah seorang petani di Banjar Belantibah, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali, Sabtu (29/7/2023) siang.
Gubuk yang menjadi lokasi meninggalnya salah seorang petani di Banjar Belantibah, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali, Sabtu (29/7/2023) siang. Foto: Istimewa
Tabanan - Seorang petani di Banjar Belantibah, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali, ditemukan tewas dalam gubuk di sawahnya, Sabtu (29/7/2023) siang. Korban diketahui bernama I Wayan Mardika (51).

Ia diduga meninggal akibat penyakit jantungnya kumat, dan dilaporkan sudah meninggal sekitar pukul 13.00 Wita. "Diduga korban murni meninggal karena sakit jantung," jelas Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Gusti Made Berata.

Dugaan tersebut didasarkan keterangan keluarga yang menyebut Mardika sempat berobat ke Puskesmas sekitar tiga hari lalu. "Selain itu tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban saat dilakukan olah TKP tadi," imbuhnya.

Mardika terakhir kali berjumpa keluarganya sekitar pukul 07.30 Wita. Saat itu Mardika mengaku hendak ke sawah sambil membawa cangkul dan penampad atau parang panjang.

Hal itu diungkapkan Mardika kepada istri dan salah seorang anaknya, I Wayan Artayana (20), yang berencana mencari janur di Desa Jelijih Punggang. Sekitar pukul 13.00 Wita, Artayana mendapatkan kabar dari tetangganya yang menyebut ayahnya ditemukan meninggal di gubuk sawahnya.

Artayana yang sedang mencari janur di Desa JelilihPunggang pulang ke rumahnya di Desa Belimbing dan bergegas menuju sawah, tempat Mardika ditemukan meninggal. Terhadap kejadian tersebut, keluarga menerimanya sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi pada jenazah korban melalui surat pernyataan.




(irb/iws)

Hide Ads