Sederet peristiwa di Bali selama sepekan terakhir menarik perhatian pembaca detikBali. Mulai dari pelebon (upacara pembakaran jenazah) Raja Denpasar IX hingga proyek Tol Gilimanuk-Mengwi yang dipastikan mangkrak setahun ke depan. Berikut rangkumannya.
1. Pelebon Raja Denpasar IX Habiskan Rp 2 Miliar
Rangkaian upacara pelebon Raja Denpasar IX dari Puri Agung Denpasar Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan menelan anggaran mencapai Rp 2 miliar. Jumlah tersebut terakumulasi dari persiapan hingga puncak acara yang memakan waktu sekitar empat bulan lamanya.
Hal itu diungkapkan oleh Anak Agung Ngurah Gede Dharmayuda selaku Ketua Panitia Karya Pelebon. Menurutnya, puncak pelebon besok bakal melibatkan ribuan orang. "Tenaga antara 1.800 hingga 2.000 orang hanya untuk menggotong bade saja. Kalau lembunya kami siapkan tenaga antara 40-50 orang saja untuk sekali jalan," sebutnya, Selasa (20/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dharmayuda menuturkan selama ini puri selalu menjadi pusat berbagai hal, baik terkait pendidikan maupun tatanan budaya. Meski menghabiskan anggaran yang fantastis, ia menyebut upacara pelebon Raja Denpasar IX tidak bermaksud untuk jor-joran.
"Garis bawah kami, kami tidak ingin jor-joran. Kami tidak akan memberikan hal yang aneh-aneh. Kami hanya ingin meneruskan tatanan-tatanan puri yang terbaik," tambahnya.
Dharmayuda menerangkan puncak acara bertajuk Pelebon Nyawa Ngasti Wedana, itu menggunakan bade tumpang sebelas dengan tinggi mencapai 20 meter. Menurutnya, wadah jenazah tinggi menjulang itu sebagai bentuk penghormatan keluarga puri kepada Raja Denpasar IX.
"Satu, beliau memiliki kepantasan. Kedua, secara kemampuan sudah disampaikan kami tidak jor-joran, tapi ini berkat kerja sama dukungan keluarga pesemetonan Puri Agung Denpasar yang menempatkan beliau di tempat tertinggi," tandasnya.
Ketua Perkumpulan Pencinta Pariwisata Indonesia (P3I) Jeffry Yunus menyebut upacara pelebon Raja Denpasar IX sebagai aset warisan budaya atau heritage. Oleh karena itu, ia menilai upacara penghormatan terakhir menurut tradisi puri itu perlu dilestarikan.
Menurutnya, prosesi pelebon yang puncaknya berlangsung pada Rabu (21/6/2023) tersebut merupakan sejarah bagi masyarakat Bali. Terlebih, kata Jeffry, Raja Denpasar IX merupakan tokoh panutan dan dihormati masyarakat Nusantara atas keteguhannya menjaga nilai-nilai luhur budaya puri.
"Keagungan budaya puri sebagaimana peristiwa Pelebon Raja Denpasar IX selain dimaknai sebagai sakralnya prosesi penyadaran tentang nilai-nilai hidup dan kehidupan, juga menjadi penyemangat pelestarian warisan budaya yang dapat mendatangkan devisa," tandas Jeffry.
2. Mobil Turis India Masuk Parit
Sebuah mobil yang mengangkut dua wisatawan asal India nyemplung ke parit sedalam tiga meter. Kecelakaan tersebut terjadi di Desa Bugbug, Karangasem, Bali, Senin (19/6/2023).
Mobil hitam bernomor polisi DK 1582 YF itu dikemudikan oleh I Dewa Agung Tresna Yoga. Pria berusia 34 tahun itu menjelaskan ia dan turis India berangkat dari Ubud, Gianyar, sekitar pukul 04.00 Wita.
"Rencana menuju ke air terjun yang ada di Gianyar, tapi tiba-tiba saya merasa mengantuk dan baru sadar setelah mobil nyemplung," kata Dewa Agung, Senin (19/6/2023).
Dewa Agung menjelaskan ia dan dua turis India tidak mengalami luka sama sekali. Dua wisatawan mancanegara itu juga sudah diantar kembali menuju hotel untuk beristirahat.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan bagian depan mobil hancur dan bagian samping kendaraan itu juga rusak. Sedangkan, kerugian akibat kecelakaan tersebut masih dihitung.
Salah satu saksi mata peristiwa itu, I Kadek Astawa, menjelaskan sebelum masuk parit, mobil tersebut hampir bertabrakan dengan truk yang melaju dari arah berlawanan. Beruntung truk itu bisa mengerem dan tabrakan bisa dihindari.
"Kalau truknya dalam kecepatan tinggi, mungkin truk itu yang dihantam dan mobil nggak nyemplung ke parit," kata Astawa.
3. Bupati Demokrat Diminta Menangkan Ganjar di Bali
Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengaku terkejut dengan permintaan Gubernur Bali Wayan Koster yang memintanya untuk membantu menyukseskan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden. Sebab, Tamba merupakan politikus Partai Demokrat dan partai politiknya mengusung calon presiden Anies Baswedan.
"Saya merasa terkejut dengan apa yang disampaikan (membantu menyukseskan Ganjar di Jembrana). Namun, sebagai bupati, saya memberikan kebebasan kepada masyarakat Jembrana untuk menentukan pilihannya sendiri," imbuhnya ditemui detikBali, Sabtu (17/6/2023).
Secara pribadi, Tamba mendukung perintah Koster. "Ketika itu saya membawa rombongan sesuai undangan Bapak Gubernur, termasuk seluruh kepala desa di Jembrana. Saya harap mereka semua mendapat inspirasi yang baik dari pemaparan ini," lanjutnya.
Tamba sendiri menyampaikan rasa kagumnya terhadap pemaparan Ganjar selaku Gubernur Jawa Tengah dalam acara kerja sama budaya antara Bali dan Jawa pada Jumat (16/6/2023).
"Dalam acara itu Bapak Ganjar mengungkap sejarah raja-raja serta mengupas tentang hasta brata (saling membantu). Beliau juga menekankan seorang calon pemimpin harus siap menyejahterakan rakyat dan menerima kritik sebagai bagian dari tanggung jawab kepemimpinan," terang dia.
Bupati asal Desa Kaliakah itu juga menilai Ganjar siap dalam memimpin Indonesia sebagai seorang presiden.
"Dari pemaparan Bapak Ganjar yang erat dengan budaya Jawa dan Bali, memberikan gambaran kepada kami, bahwa Bapak Ganjar sangat siap memimpin Indonesia sebagai presiden," jelasnya.
4. Dana Terbatas, Tol Gilimanuk-Mengwi Ditunda
Nasib kelanjutan proyek pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi makin tak jelas. Pembangunan jalan bebas hambatan sepanjang 96,84 kilometer yang menghubungkan Kabupaten Jembrana dan Badung itu akan tertunda satu tahun.
Gubernur Bali Wayan Koster menuturkan pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi tertunda sekitar satu tahun karena pergantian pemegang saham pengembang proyek tersebut. "Mungkin konsekuensinya, sedikit tertunda satu tahun, karena perubahan mekanisme pernyertaan pemegang saham di dalam korporasi perubahaan tersebut," tuturnya di gedung DPRD Bali, Senin (19/6/2023).
Koster beralasan pergantian pemegang saham menunjukkan tol Gilimanuk-Mengwi diminati banyak investor. Adapun, pembangunan jalan bebas hambatan tersebut diperkirakan menelan biaya Rp 24,6 triliun.
Koster mengatakan pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi ditangani oleh Menteri Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Politikus PDI Perjuangan itu optimistis pembangunan jalan bebas hambatan itu bisa dilanjutkan kembali.
"Sedang ada proses pergantian pelaksana, sedang ditangani dengan Pak Menteri PU, dalam waktu dekat saya kira selesai. Sehingga pembangunan ini dapat dilanjutkan," kata Koster.
Koster meminta masyarakat tidak khawatir akan kelanjutan pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi itu. Sebelumnya, pembangunan jalan bebas hambatan tersebut ditargetkan rampung pada 2025.
Sementara itu, dalam kunjungannya di Denpasar Menteri Basuki mengungkapkan pengembang tol Gilimanuk-Mengwi tengah mengalami kesulitan anggaran untuk menyelesaikan jalan bebas hambatan tersebut.
"Mereka (PT Tol Jagat Kerthi Bali) minta sampai Juli untuk financial close-nya," tuturnya di Denpasar, Minggu (21/6/2023).
Pengembang tol itu kini tengah mencari tambahan dana untuk menyelesaikan proyek jalan bebas hambatan tersebut. "Jadi ini lagi mencari kawan lagi untuk mendapatkan investor," tutur Basuki.
(hsa/BIR)