Tekan DBD, Denpasar Sosialisasi Teknologi Wolbachia di Desa-Kelurahan

Tekan DBD, Denpasar Sosialisasi Teknologi Wolbachia di Desa-Kelurahan

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Selasa, 09 Mei 2023 01:21 WIB
Mosquito sucking blood on human skin with nature background
Ilustrasi nyamuk penyebab DBD. (Foto: Getty Images/iStockphoto/auimeesri)
Denpasar -

Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar segera menerapkan teknologi wolbachia untuk menekan kasus demam berdarah dengue (DBD). Dinas Kesehatan Kota Denpasar kini terus melakukan sosialisasi di desa dan kelurahan terkait penerapan teknologi tersebut.

"Kami di Kota Denpasar dari Februari sudah ada sosialisasi dan pendekatan dengan stakeholder dan pada saat ini masih dalam tahap sosialisasi di desa (dan) lurah," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar Anak Agung Ayu Agung Candrawati saat kunjungan kerja Komisi IX DPR RI, Senin (8/5/2023).

Candrawati mengungkapkan Kota Denpasar menjadi salah satu yang dipilih untuk penerapan teknologi wolbachia sebagai upaya penanganan DBD. Sebab, ibukota Provinsi Bali ini mengalami kasus DBD yang tertinggi di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekitar Oktober nanti akan ada penyebaran nyamuk yang ber-wolbachia. Harapannya dengan adanya nyamuk yang berisi bakteri wolbachia ini bisa membunuh virus-virus DBD yang ada di nyamuk Aedes Aegypti," harap Candrawati.

Ia menjelaskan penerapan teknologi wolbachia dilakukan dengan lima fase. Pada fase pertama, penerapannya masih dengan bantuan dari luar negeri. Sayangnya, Candrawati tak menyebut secara detail pihak luar negeri yang dimaksud.

ADVERTISEMENT

Kemudian pada fase-fase berikutnya, Candrawati meminta dukungan dari pemerintah pusat untuk mendanai program teknologi wolbachia tersebut. Terlebih, teknologi ini disebut bisa menurunkan kasus DBD hingga 77 persen.

"Karena pengalaman dari Yogyakarta kemarin inovasi ini bisa menurunkan 77 persen kasus DBD di wilayah tersebut. Nah harapannya semoga di Denpasar dengan adanya inovasi ini bisa juga menurunkan," terangnya.

Ia berharap warga juga mendukung tahapan-tahapan pemanfaatan teknologi wolbachia. Candrawati juga meminta bantuan kepada tim komisi IX DPR RI supaya inovasi wolbachia yang akan dilaksanakan di Kota Denpasar sukses.

"Walaupun pada fase pertama sudah ada bantuan, tetapi untuk fase-fase berikutnya bisa di-support oleh pusat," tandasnya.




(iws/BIR)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads