Ciyeee, Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar Tuai Pujian Ombudsman

Ciyeee, Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar Tuai Pujian Ombudsman

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Sabtu, 06 Mei 2023 15:47 WIB
Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar menuai pujian dari Ombudsman karena kelengkapan dan basis digital yang digunakan dalam pelayanannya.
Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar menuai pujian dari Ombudsman karena kelengkapan dan basis digital yang digunakan dalam pelayanannya. (Dok. Istimewa).
Denpasar -

Ombudsman memuji Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar, Bali. Ombudsman menilai Pemerintah Kota Denpasar menjalankan pelayanan publik berbasis digital yang memudahkan pelayanan kepada masyarakat luas.

Menurut Perwakilan Ombudsman Robert Na Endi Jaweng, Mal Pelayanan Publik di Kota Denpasar sangat lengkap dengan one stop service.

"Di mana pelayanan berbagai jenis perizinan dapat diurus dalam satu pintu dan tetap memegang prinsip transparansi, baik dalam hal mekanisme, persyaratan, waktu, dan biaya," tutur Robert saat berkunjung, Jumat (5/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunjungan Robert itu dalam rangka mencari informasi dan penjelasan terkait pelayanan masyarakat di Denpasar, serta kemudahan perizinan dan pelayanan kesehatan.

Hasilnya, Robert terkesan. Sebagai salah satu kota yang mendapat penghargaan kepatuhan standar dengan kualitas tertinggi terhadap pelayanan publik pada 2022 lalu, Denpasar telah menjalankan pelayanan publik berbasis digital, sehingga memudahkan pelayanan kepada masyarakat.

ADVERTISEMENT

Sekretaris Daerah Kota Denpasar Alit Wiradana menyiratkan tak akan berpuas diri. Ke depan, Pemkot Denpasar akan berupaya terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Terlebih tahun lalu, Kota Denpasar mendapat dua penghargaan nasional dari Ombudsman, serta menduduki peringkat kelima dengan kategori kualitas tertinggi dari seluruh kota di Indonesia.

"Jadi, tahun ini kami akan tingkatkan kembali kualitas pelayanan publik di Denpasar. Harapannya, dapat menjadi kota terbaik nasional untuk pelayanan publik, seperti pelayanan kesehatan dan pendidikan yang menjadi fokus utama Pemkot Denpasar," terang Alit.

Salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Denpasar, sambung dia, yakni menggandeng kerja sama dengan BPJS Kota Denpasar demi mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) 100 persen.

"Hal ini tentunya akan memberikan perlindungan Jaminan Kesehatan kepada seluruh masyarakat di Kota Denpasar," pungkasnya.




(BIR/iws)

Hide Ads