Pratu Arifin Gugur Ditembak KKB, Panglima TNI Berduka

Pratu Arifin Gugur Ditembak KKB, Panglima TNI Berduka

detikNews - detikBali
Minggu, 16 Apr 2023 17:26 WIB
Pratu Arifin gugur ditembak KKB di Nduga, Papua. Dokumen Istimewa
Foto: Pratu Arifin gugur ditembak KKB di Nduga, Papua. (Dokumen Istimewa)
Bali -

Seorang prajurit TNI, Pratu Miftahul Arifin gugur setelah ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua Pegunungan. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan duka cita atas peristiwa tersebut.

Pratu Arifin ditembak oleh KKB dalam proses pencarian pilot Susi Air Capt Philip Mark Merthens di Nduga. Saat ditembak, Arifin jatuh ke jurang sedalam 15 meter.

"Panglima TNI turut berduka cita atas gugurnya prajurit terbaik TNI atas nama Pratu Miftahul Arifin yang gugur pada 15 April 2023 pukul 16.30 WIB," kata Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono saat konferensi pers, Minggu (16/4/2023) dilansir detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, menanggapi adanya kesimpangsiuran di media sosial, Julius mengatakan informasi resmi hanya disampaikan oleh Mabes TNI. Dia mengingatkan kesimpangsiuran informasi akan berdampak pada operasi di lapangan.

"Menindaklanjuti kesimpangsiuran informasi yang beredar di medsos sejak kemarin, saya menyarankan segenap awak media untuk berkenan merujuk informasi yang disampaikan melalui jalur Mabes TNI. Penyebaran informasi keliru akan berdampak pada tingkat keberhasilan operasi di lapangan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Julius menegaskan TNI tidak pernah mundur untuk menjaga kedaulatan, termasuk di wilayah Papua. Dia mengutip arahan Panglima TNI untuk mengambil tindakan tegas tanpa ragu.

"TNI sebagai patriot NKRI tidak pernah mundur sejengkal pun untuk menjaga kedaulatan wilayah RI dan itu masih konsisten dilaksanakan di Papua," ujarnya.

"Panglima TNI dengan tegas menyampaikan untuk ambil tindakan jangan ragu-ragu," ucapnya.

Pratu Arifin Jatuh ke Jurang 15 Meter

Pratu Arifin gugur saat pencarian pilot Susi Air. Sang prajurit gugur setelah ditembak dan jatuh ke jurang sedalam 15 meter.

"Bahwa kejadian tersebut benar, yaitu prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT yang bertugas dalam rangka pencarian pilot Susi Air di wilayah Mugi-Mam Kab Nduga diserang dan ditembak oleh gerombolan KKB, Sabtu, 15 April," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Herman Taryaman dalam keterangan dikutip detikSulsel, Minggu (16/4).

"Satu orang prajurit atas nama Pratu Miftahul Arifin tertembak dan jatuh ke jurang sedalam kurang lebih 15 meter dan yang bersangkutan diketahui meninggal dunia," katanya.




(hsa/nor)

Hide Ads