Toko BUMDes Tukadaya di Jembrana menjadi sasaran pencuri pada Kamis (13/4/2023). Toko yang berada di Banjar Munduk Ranti, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya ini dibobol maling dan mengalami kerugian sebesar Rp 2,7 juta rupiah.
Kerugian tersebut berasal dari barang dagangan dan uang kas toko.
Dari informasi yang didapat, pencurian itu pertama kali diketahui oleh Sekretaris BUMDes I Putu Gede Darma Putra saat hendak membuka pintu rolling sekitar pukul 8.30 Wita. Ternyata, pintu sudah terangkat sekitar 30 sentimeter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbekel Desa Tukadaya I Made Budi Utama mengatakan pencurian diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.00 Wita. Pencuri masuk dengan membobol gembok pintu.
"Meskipun toko BUMDes Karya Sejahtera kami ini memiliki laptop dan perangkat lain, barang yang diambil hanya minyak goreng kemasan satu liter sebanyak 14 botol, minuman susu kemasan dan uang kas sebesar 1,7 juta rupiah. Jadi perkiraan kerugian itu sekitar Rp 2,7 juta," ungkap Made Budi kepada detikBali, Kamis (13/4/2023).
Saat ini, kasus pencurian masih dalam penyelidikan kepolisian. "Meskipun kerugian yang dialami kecil, kejadian ini tidak bisa dibiarkan terjadi lagi. Jadi harus lakukan pencegahan, dengan memasang CCTV dan memperbaiki kunci rolling," kata Made Budi.
Kapolsek Melaya AKP I Putu Raka Wirama mengatakan kasus pencurian di salah satu BUMDes ini sudah ditangani Polres Jembrana dan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Tim Inafis telah memeriksa seorang saksi yang mengetahui pencurian tersebut. "Dengan adanya kasus ini, kami akan antisipasi dengan patroli rutin pada malam hari, jangan sampai bibit-bibit seperti ini menghantui masyarakat," ujar Raka.
(efr/iws)