Kasus bule berfoto bugil kembali terjadi di objek wisata Kayu Putih di Desa Adat Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali. Padahal akar besar Kayu Putih yang masih satu area dengan Pura Pemaksan Babakan disucikan oleh warga.
Niluh Djelantik Mencak-mencak
Tokoh perempuan Niluh Djelantik kembali mencak-mencak lewat unggahan di akun Instagramnya pada Selasa (11/4/2023) malam. Ia geram terhadap ulah bule perempuan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada tiga foto yang diunggah Niluh Djelantik saat mengungkap ulah bule tersebut. Satu di antaranya menunjukkan bule perempuan tersebut berpose telanjang dengan tubuh bagian bawahnya tertutup akar.
Sedangkan dua foto lainnya menunjukkan bule perempuan itu berpose dengan mengenakan sehelai kain berwarna putih. Melalui unggahannya, Niluh Djelantik meminta para bule menjaga etika selama berada di Pulau Dewata.
Prajuru Baru Tahu
Penyarikan atau sekretaris pengurus Pura Babakan I Made Kurna Wijaya mengaku baru mengetahui foto dengan latar akar-akaran Pohon Kayu Putih yang masih berada di area pura. "Baru saya lihat. Saya tadi dikontak (petugas) kantor Imigrasi," jelas Kurna Wijaya, Rabu (12/4/2023).
Meski demikian, Kurna Wijaya mengatakan belum berani memastikan kapan foto tersebut diambil. "Kami belum berani bilang (foto) lama atau baru. Kapan waktunya (foto itu diambil)," sebutnya.
Pengawasan Sudah Diperketat
Kurna Wijaya menegaskan sejak kejadian serupa pada 2022, prajuru pura telah berupaya memperketat pengawasan wisatawan atau pengunjung yang datang. "Kami sudah memaksimalkan penjagaan," sambungnya.
Upaya itu dilakukan dengan menambah titik pengawasan yang semula hanya satu di pos penjagaan lama. Ia mengeklaim sekarang ada tambahan dua titik pengawasan di area pohon kayu putih. "Dan di belakang sekarang ini sudah ada warung, di seberang sungai," imbuhnya.
Papan maupun banner peringatan berisi aturan-aturan yang boleh dan tidak boleh dilakukan pengunjung di area Pura Babakan dan pohon kayu putih juga telah dipasang. Lokasi pemasangannya di pos penjagaan dan sekitar pohon kayu putih.
Bahkan, tanda peringatan itu juga dibuat dalam bahasa Rusia, selain bahasa Inggris. "Cuma karena ada musibah banjir kemarin, (papan) itu hanyut. Terus ada viral lagi yang ternyata foto 2021, kami akhirnya pasang lagi. Di timurnya bahkan khusus pakai bahasa Rusia," bebernya.
Sementara, saat ini pintu masuk menuju pohon kayu putih hanya satu, yaitu di depan pos sisi utara Pura Babakan. Selebihnya di sekeliling pura telah dilengkapi dengan pagar besi.
Sebelumnya, seorang warga negara (WN) Rusia Alina Fazleeva (28) sempat membuat geger lantaran mengunggah video sedang telanjang di pohon Kayu Putih keramat di Pura Babakan, Tabanan. Alina sendiri langsung menghapus postingannya saat aksinya mendapat kecaman dari warganet.
Aksi Alina dianggap telah mengotori kesucian kawasan tersebut. Alina dinilai tidak menghormati budaya masyarakat setempat. Pascakejadian itu, Alina dan suaminya dijemput petugas Imigrasi. Selain itu, Alina juga menjalani upacara prayascita dan bendu piduka di Pura Babakan sebagai bentuk permohonaan maaf secara niskala pada 6 Mei 2022.
(nor/gsp)