Hendak Jemput Istri, Warga Dilaporkan Hilang di Sekitar Pantai Nyanyi

Tabanan

Hendak Jemput Istri, Warga Dilaporkan Hilang di Sekitar Pantai Nyanyi

Chairul Amri Simabur - detikBali
Sabtu, 25 Mar 2023 13:30 WIB
PersonelΒ Polsek Kediri dan Satpolair Polres TabananΒ melakukan pencarian terhadap I Ketut Suja, warga Banjar/Desa Beraban, yang dilaporkan sudah hilang dua hari  di sekitar Pantai Nyanyi, Sabtu (25/3/2023). (istimewa)
Foto: PersonelΒ Polsek Kediri dan Satpolair Polres TabananΒ melakukan pencarian terhadap I Ketut Suja, warga Banjar/Desa Beraban, yang dilaporkan sudah hilang dua hari hilang di sekitar Pantai Nyanyi, Sabtu (25/3/2023). (istimewa)
Tabanan -

I Ketut Suja (65) sudah dua hari ini dilaporkan hilang di areal persawahan dekat Pantai Nyanyi, Tabanan, Bali. Warga Desa Beraban, Kecamatan Kediri, itu awalnya dikabarkan hendak menjemput sang istri yang sedang memetik padi.

Upaya pencarian terhadap Suja masih dilakukan pada Sabtu (25/3/2023) siang. Tim SAR gabungan terdiri dari personel Polsek Kediri, Satpolair Polres, anggota TNI, dan BPBD Tabanan.

"Sampai siang ini masih belum ditemukan. Pencarian kami akan lanjutkan pukul 14.00 Wita nanti," jelas Kapolsek Kediri Kompol I Kadek Ardika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ardika, Suja dilaporkan hilang sejak Kamis (23/3/2023) malam. Keluarga korban juga sempat melakukan pencarian, tetapi belum membuahkan hasil.

Meski begitu, keluarga menemukan kendaraan Suja yakni sepeda motor bebek berpelat DK 3304 GN. Motor itu ditemukan di bawah pohon waru dekat Pura Boma. Tak jauh dari pohon waru itu, terdapat tangga atau jalan turunan menuju bibir pantai.

ADVERTISEMENT

Dalam pencarian tersebut, keluarga korban mendapatkan informasi dari seorang nelayan yang sedang memasang jaring. Menurut nelayan itu, Suja sempat terlihat berjalan di pinggir pantai sebelah barat sekitar pukul 18.00 Wita.

Suja kala itu terlihat datang dari arah tangga menuju pantai dengan jarak kurang lebih 200 sampai 300 meter. Sepengetahuan nelayan itu, Suja memang sering datang ke pantai. Terlebih Suja juga kerap melaut dan memiliki jukung atau perahu sendiri.

"(Korban) dilihat jalan bolak-balik. Tetapi nelayan yang lagi pasang jaring itu kemudian tidak terlalu memperhatikannya. Setelah itu (korban) tidak terlihat lagi," imbuh Ardika.

Karena Suja tidak kunjung ditemukan, keluarga kemudian melaporkannya ke prajuru banjar. Laporan tersebut selanjutnya diteruskan ke kepolisian. Sebelum dilaporkan hilang, Suja terlihat mengenakan baju hijau lengan panjang dan celana panjang hitam.




(iws/BIR)

Hide Ads