Pemilik Rubicon Sebelum Mario Dandy, Tukang Jual Kopi

Rafael Alun diperiksa KPK untuk menelusuri harta kekayaan yang dimilikinya. Salah satu yang diperiksa adalah mobil Rubicon yang dipakai putranya, Mario Dandy. — Pemilik Rubicon yang dikendarai Mario Dandy, penganiaya David, diketahui Ahmad Saefudin. Ahmad Saefudin adalah seorang penjual kopi. (Dok. Istimewa).

Denpasar -

Pemilik Jeep Rubicon yang dikendarai Mario Dandy Satrio, tersangka kasus penganiayaan David (17), diketahui Ahmad Saefudin. Saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri Saefudin, ia berprofesi sebagai penjual kopi dan rumahnya pun terletak di dalam gang sempit di Mampang, Jakarta Selatan.

Kini, Saefudin diketahui bekerja sebagai cleaning service atau petugas bersih-bersih. Ia juga dikenal baik oleh tetangganya. Hanya, tak ada tetangga yang percaya Saefudin mempunyai Rubicon.

"Orangnya sih baik, kalau buat mengambil mobil ya, saya nggak percaya karena dia cuma cleaning service aja," ujar Ani Ibrohim (50), salah satu tetangga Saefudin, mengutip detikNews, Jumat (3/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ani, kondisi ekonomi Saefudin bukan orang dengan kategori menengah ke atas. Bahkan, untuk makan dan kebutuhan sehari-hari saja masih susah.

"Karena satu cleaning service, kadang dulu-dulu ya dia jualan kopi juga, jualan Indomie juga. Buat makan saja susah, kalau gaji doang buat makan nggak cukup, katanya dia ya kalau cerita," terang Ani.

Ani juga mengungkapkan Saefudin merupakan orang yang ramah dan pandai bersosialisasi dengan warga dan dikenal warga sebagai orang yang rajin bekerja.

"Memang pas-pasan ekonominya, dia kerja apa saja mau, dia orangnya rajin, apa saja dia mau kerja, nggak malu-malu orangnya, keadaannya dia ekonominya dia. Jadi, apa saja dia nggak malu," ungkapnya.

Ketua RT 01 RW 01 Kamso Badrudin (49) gang Jati, Mampang Prapatan, tempat tinggal Saefudin, juga mengatakan hal yang sama. Kamso menganggap nama warganya itu disalahgunakan dan akan menghubungi Saefudin terkait hal tersebut.

"Kalau saya sih, nama Ahmad Saefudin dipakai untuk kepemilikan Rubicon tersebut disalahgunakan lah yang jelas begitu. Makanya, saya juga mau menghubungi ini. Ada apa dengan Ahmad Saefudin kan harus dipertanyakan," terang Kamso.

"Apakah ada sesuatu apakah memang Ahmad Saefudin tidak tahu bahwa namanya dipergunakan oleh pihak yang tidak dipertanggungjawabkan tersebut untuk membeli sebuah unit mobil Rubicon," tandasnya.