Si A Bantah Jadi 'Biang Kerok' Mario Dandy Aniaya David hingga Koma

Nasional

Si A Bantah Jadi 'Biang Kerok' Mario Dandy Aniaya David hingga Koma

Tim detikNews - detikBali
Sabtu, 25 Feb 2023 13:28 WIB
Aksi pengeroyokan Mario Dandy Satrio (20) terhadap David (17) memunculkan peran A (15) yang merupakan pacar dari Dandy.
A membantah jadi penyebab pacarnya MDS menganiaya David. Ia juga membantah berswafoto (selfie) di atas tubuh David yang tergeletak tak berdaya. (Dok. Istimewa).
denpasar -

A alias AG (15), melalui pengacaranya Mangatta Toding Allo, membantah jadi penyebab kekasihnya Mario Dandy Satrio (20) menganiaya Cristalino David Ozora (17) hingga koma. Dia menegaskan bahwa A tidak terlibat dalam penganiayaan David.

"Untuk (A) menyuruh melakukan itu, tidak mungkin. Karena dia masih di bawah umur dan dia tidak ada niatan untuk itu," ujarnya kepada wartawan di Polres Metro Jaksel, mengutip detikNews, Sabtu (25/2/2023).

Mangatta mengungkapkan bukan A yang mengadukan soal 'perbuatan tidak baik' David kepada Mario Dandy Satrio. Melainkan saksi perempuan inisial APA lah yang mengadu ke anak eks pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia (A) tidak mengadu ke Mario. Itu harus diluruskan. Tidak ada (A) yang mengadu. Yang bilang itu APA ke MDS (Mario Dandy Satrio). Itu statement (pernyataan) berbahaya," kata Mangatta membela kliennya.

Bahkan, menurut dia, saksi APA sudah mengakui hal itu. Hal itu diklaim sesuai dengan keterangan Kapolres. "Kapolres sudah menyampaikan keterangan yang disampaikan saksi APA ini bahwa klien kami (A) tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang dituduhkan di media sosial," terang dia.

ADVERTISEMENT

Malah, ia melanjutkan bahwa A mengingatkan Mario Dandy Satrio untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan sepulang dari sekolah.

Mangatta menerangkan kliennya telah dirugikan oleh tudingan-tudingan di media sosial. "Ini (penganiayaan) murni pilihan yang dilakukan tersangka," jelasnya.

Tidak hanya itu, A melalui Mangatta, juga membantah tidak berswafoto (selfie) pada saat David tergeletak tak berdaya bersimbah darah. "Dia (A) bukan selfie, tapi memegang kepalanya dan minta pertolongan," tutur dia.

Sebelumnya, polisi mengungkap saksi baru dalam kasus penganiayaan terhadap David, yakni perempuan berinisial APA, berdasarkan perkembangan yang dilakukan. "Ada saksi baru saudari APA," tutur Kapolres Metro Jaksel Kombes Ade Ary Syam Indradi.

APA, ia menyebut berperan menyampaikan kepada tersangka Mario Dandy Satrio mengenai perbuatan tidak baik David terhadap A. Kemudian, Mario mengonfirmasi kepada A dan diakui. Itu lah yang memicu emosi Mario.

Karena penganiayaan tersebut, David sempat koma. Saat ini, kondisinya sudah membaik lepas dari sedasi atau obat penenang, namun masih ada pembengkakan di kepala.

Berdasarkan video yang beredar, kepala David ditendang, diinjak, berkali-kali. David tergeletak tak berdaya dihantam sepakan Mario.




(BIR/irb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads