.webp)
Akun Facebook palsu mengatasnamakan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta membuat resah kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung. Sebab, akun tersebut menipu para abdi negara di Gumi Keris dengan modus bagi-bagi jabatan.
Sejumlah ASN pun termakan modus tersebut. Mereka mengaku dihubungi langsung seolah Giri Prasta benar-benar memberikan posisi strategis. Namun, praktik itu mulai disadari ketika calon korban dimintai imbalan uang.
Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Badung I Made Suardita tak menampik isu itu. Ia menyebut beberapa calon korban mengkonfirmasi kepadanya terkait kebenaran akun yang mengatasnamakan Bupati Giri Prasta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sampaikan bahwa akun itu palsu. Pak Bupati hanya punya satu akun yang dikelola langsung pribadi. Ada dua instansi yang melapor ke kami," ujarnya kepada detikBali, Senin (30/1/2023) malam.
Ia menuturkan laporan soal akun palsu Giri Prasta sudah menyeruak sebelum Hari Raya Galungan. Akun itu mulai menanyakan tempat tugas beberapa ASN dan memintanya mengirimkan surat keputusan (SK) terakhir.
"Akun itu seolah asli. Dia pakai foto bupati, nama lengkap. Katanya mau rombak posisi. Kami tanyakan rekan-rekan yang ada di instansi itu, diminta apa saja. Kalau mencurigakan lebih baik konfirmasi ke kami," tegas Suardita.
"Saya tidak tahu ya berapa orang mungkin yang sudah dapat pesan akun palsu. Dia komunikasi lewat aplikasi messenger, kasih nomor telepon juga. Tapi sejauh ini kami dapat laporan dari dua instansi. Kami minta para ASN dan siapapun untuk hati-hati," pungkas Suardita.
September 2022 lalu, nama I Nyoman Giri Prasta sempat dicatut. Penipu ini meminta sejumlah uang atas nama sang bupati dua periode tersebut. Giri Prasta meminta masyarakat jeli dengan hal yang mencurigakan dan selalu cek kebenarannya.
(BIR/iws)
