.webp)
Mual dan muntah merupakan tanda yang kerap menunjukkan kehamilan pada seseorang. Biasanya hal ini terjadi pada masa awal kehamilan di mana ciri-ciri fisik berupa perut membesar belum terlihat kentara.
Namun, ternyata tidak semua wanita mengalami hal tanda-tanda tersebut di awal kehamilannya. Dilansir laman Parents, terdapat sekitar 30 persen wanita yang merasakan hamil tanpa disertai dengan mual dan muntah.
Banyak faktor yang bisa menjadi penyebab ibu hamil tidak mengalami mual dan muntah. Salah satunya adalah kemampuan tubuh beradaptasi dengan peningkatan hormon saat kehamilan. Nah, bagi ibu hamil dengan kondisi seperti ini, ada 9 ciri-ciri lain yang bisa menjadi patokan untuk menyadari kehamilan dan umum terjadi. Apa saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ciri-Ciri Hamil Tanpa Mual
Mual dan muntah bukan satu-satunya tanda yang menunjukkan bahwa seorang perempuan sedang hamil. Berikut beberapa ciri-ciri orang hamil tanpa mual dan muntah yang umum terjadi.
1. Telat Menstruasi
Salah satu ciri utama kehamilan adalah telatnya periode menstruasi. Dilansir laman Mayoclinic, perempuan yang mengalami keterlambatan menstruasi lebih dari satu minggu kemungkinan besar hamil.
Ciri satu ini lebih umum terjadi pada perempuan dengan siklus menstruasi yang teratur. Faktor penyebab telatnya menstruasi ini disebabkan oleh hormon progesteron yang mempertahankan lapisan rahim.
2. Merasakan Kram
Ciri-ciri kedua dari perempuan yang sedang hamil adalah munculnya rasa kram di bagian perut. Biasanya hal ini terjadi pada awal kehamilan dan disertai dengan bercak. Kram perut bisa berlangsung selama beberapa waktu, sekitar 10-14 hari setelah pembuahan.
3. Munculnya Jerawat
Tanda lainnya adalah munculnya jerawat, meskipun ini tidak selalu menandakan bahwa detikers sedang hamil. Munculnya jerawat biasanya disebabkan oleh peningkatan hormon androgen yang membuat produksi minyak pada kulit lebih banyak sehingga menyumbat pori-pori. Umumnya, jerawat di masa kehamilan bersifat sementara.
4. Merasakan Mulas
Selanjutnya, muncul rasa mulas juga termasuk tanda kehamilan. Oh ya, mual dan mulas adalah dua hal yang berbeda ya, detikers. Rasa mulas biasanya disebabkan oleh hormon progesteron yang memicu gangguan pencernaan seperti sembelit dan konstipasi.
5. Mudah Lelah hingga Sakit Pinggang
Ketika hamil muda, biasanya seseorang akan merasa mudah lelah terutama pada masa trimester pertama. Faktor utama penyebab kelelahan ini adalah meningkatnya kadar hormon progesteron secara cepat. Di bagian pinggang pun kerap terasa sakit dikarenakan bertambahnya berat badan dan perubahan postur tubuh.
6. Mood yang Tidak Teratur
Mood yang mudah berubah dan sulit dikendalikan bisa menjadi salah satu tanda-tanda hamil. Misalnya rasa sedih yang muncul secara tiba-tiba lalu tertawa seakan tidak terjadi apa-apa.
7. Munculnya Ngidam
Ngidam termasuk ciri umum yang dialami oleh sebagian wanita hamil. Ketika hamil, Anda mungkin akan mengidam suatu makanan ataupun minuman secara spesifik. Di saat-saat seperti ini, perempuan hamil juga kerap menjadi picky-eater atau pilih-pilih makanan karena sensitif terhadap aroma makanan atau minuman tertentu.
8. Kenaikan Suhu Tubuh
Ciri lain untuk menyadari kehamilan seseorang adalah mengecek suhu tubuh. Saat hamil, seseorang akan mengalami kenaikan suhu tubuh akibat dari meningkatnya hormon progesteron. Suhu tubuh pun juga dapat naik setelah ovulasi.
9. Perubahan di Payudara
Terakhir, kehamilan bisa dilihat dari perubahan ukuran payudara. Di awal kehamilan, payudara biasanya mengalami pembengkakan, menjadi sensitif, dan sangat lunak.
Pada areola atau daerah di puting susu juga akan menggelap dan lebih lebar. Kedua hal tersebut disebabkan oleh perubahan hormon dan respon tubuh yang mempersiapkan ASI.
Apakah Hamil Tanpa Mual Normal?
Mungkin sebagian orang merasa panik ketika hamil tanpa gejala mual dan muntah. Sebenarnya, kita tidak perlu khawatir karena setiap orang memiliki kondisi berbeda-beda saat hamil. Walaupun tidak mengalami muntah dan mual di awal kehamilan, kandungan atau janin tetap sehat.
Hal ini dikarenakan mual atau muntah bukanlah sebuah indikasi kehamilan yang sehat. Kondisi mual saat hamil terjadi akibat adanya hormon kehamilan yang tinggi dan ketidakmampuan beradaptasi dengan peningkatan hormon tersebut.
Jadi, selama ahli atau dokter kandungan tidak menemukan adanya masalah pada kandungan, kehamilan tanpa mual dan muntah adalah hal yang normal-normal saja. Tenang saja, cukup jaga kesehatan kandungan dengan menerapkan beberapa tips yang akan dibahas di bawah ini.
Tips Menjaga Kesehatan Kehamilan
Menjaga kesehatan saat hamil tentu penting bagi tubuh ibu hamil dan janinnya. Mengutip situs Parents.com, berikut beberapa tips ini bisa Anda terapkan dalam menjaga kesehatan di masa kehamilan.
1. Periksa ke Dokter Kandungan Secara Rutin
Lakukan pertemuan atau pemeriksaan dengan dokter kandungan secara rutin. Anda memerlukan pemeriksaan dengan dokter kandungan setidaknya seminggu satu kali selama kehamilan.
2. Olahraga Ringan
Hamil bukan berarti Anda mengurangi aktivitas. Tetap lakukan olahraga yang ringan secara teratur. Misalnya yoga. Olahraga satu ini dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks dan mengurangi munculnya kram atau pegal.
3. Konsumsi Vitamin
Asupan vitamin penting bagi tubuh selama masa kehamilan. Terutama vitamin B. Selain itu, ibu hamil disarankan juga mengkonsumi makanan yang mengandung asam folat.
4. Konsumsi Makanan Bernutrisi
Selain vitamin, ibu hamil juga disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi. Salah satunya kalsium.
5. Hindari Kafein, Rokok, dan Alkohol
Kafein, alkohol, dan rokok sebaiknya tidak dikonsumsi selama masa kehamilan karena akan memberikan efek negatif terhadap kesehatan sang ibu serta janin yang dikandung.
6. Istirahat yang Cukup
Yang terakhir, pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup. Terlalu banyak beraktivitas dan tingkat stres yang tinggi tanpa diimbangi istirahat yang cukup dapat mempengaruhi kesehatan janin Anda.
Nah, itulah 9 ciri-ciri hamil tanpa mual dan muntah yang umum terjadi. Semoga informasi ini bermanfaat ya, detikers!
(des/des)
