Seorang nenek bernama Luh Suci (70), ditemukan tewas di dalam gubuk di Banjar Dinas Palbesi, Desa Gerokgak, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, Sabtu (7/1/2023) malam sekitar pukul 19.00 Wita. Jenazahnya ditemukan dalam kondisi membusuk dan sudah dikerumuni belatung.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya mengatakan, penemuan mayat itu bermula dari keluarga korban yang khawatir karena Luh Suci tidak terlihat selama tiga hari. Sehingga, tiga orang keluarganya bernama Putu Darmika (53), Kadek Budiadita (36), dan Putu Windia (60) mencari keberadaan nenek itu.
Setelah ditelusuri, Luh Suci ditemukan sudah tewas membusuk dan dipenuhi belatung di gubuknya. Gubuk tersebut merupakan sarang burung wallet milik tetangga, yang ditempatinya sehari-hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tempat korban ditemukan merupakan lokasi rumah burung wallet milik tetangga korban yang ada gubuknya, dan itu ditempati korban untuk tidur sehari-hari," kata Sumarjaya, Minggu (8/1/2022).
"Posisi korban saat ditemukan dalam keadaan telentang dengan tangan dan kaki menekuk, lalu kepala korban menghadap ke timur dan kaki ke barat," imbuhnya.
Melihat kondisi Luh Suci, Putu Darmika langsung memberitahukan hal tersebut kepada Bhabinkamtibmas, Babins, dan Perbekel Desa Gerokgak untuk mendapatkan tindakan penanganan lebih lanjut.
Hasil pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Gerokgak I, ditemukan bengkak pada seluruh tubuh korban disertai warna biru kehitaman. Tidak ditemukan adanya bekas luka di sekitar tubuhnya. Korban diduga meninggal antara 2-3 hari lalu, karena mengalami sakit dan tidak ada yang menemani pada saat berada di dalam gubuk tersebut.
"Keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi karena kematian korban diduga akibat sakit, serta keluarga sudah menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban," pungkasnya.
(irb/gsp)