Pelabuhan Gilimanuk Akan Buka Tutup Antisipasi Cuaca Buruk

Jembrana

Pelabuhan Gilimanuk Akan Buka Tutup Antisipasi Cuaca Buruk

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 28 Des 2022 14:27 WIB
SuasanaΒ Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (18/11/2022). (I Putu Adi Budiastrawan/detikBali)
Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali. (Foto: I Putu Adi Budiastrawan/detikBali)
Jembrana -

Pola buka tutup pelabuhan untuk penyeberangan lintas Ketapang-Gilimanuk akan diberlakukan hingga puncak libur Natal dan tahun baru (Nataru). Skema tersebut sebagai antisipasi cuaca buruk di Selat Bali. Tim search and rescue (SAR) gabungan juga disiagakan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.

"Kalau memang terjadi cuaca buruk, kita sudah sepakat untuk menutup sementara kegiatan penyeberangan. Ketika cuaca bagus kita buka kembali," kata Korsatpel Balai Pelaksanaan Transportasi Darat (BPTD) Pelabuhan Gilimanuk, I Nyoman Sastrawan saat dikonfirmasi, Rabu (28/12/2022).

Sastrawan mengatakan, pihaknya sudah memberi arahan kepada nakhoda kapal untuk tidak melanjutkan penyeberangan jika terjadi cuaca buruk. Sesuai ketentuan, surat persetujuan berlayar saat hendak melakukan penyeberangan juga harus mencantumkan prakiraan cuaca dari BMKG.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikBali pada Rabu (28/12/2022) siang, aktitivitas penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, masih berjalan lancar. Arus ombak landai dan cuaca juga tampak bersahabat.

"Cuaca di Selat Bali ini masih aman dan lancar. Aktivitas penyeberangan lintas Ketapang-Gilimanuk masih berjalan normal," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Terpisah, Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan SAR Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan mengatakan sebanyak 12 orang personel dikerahkan dalam operasi siaga khusus Nataru. "Sifatnya emergency, kami tetap kolaborasi dengan SAR lainnya seperti TNI-Polri dan BPBD Jembrana," kata Dewa Hendri.

Puncak arus penumpang yang masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk diprediksi terjadi pada 29-31 Desember 2022. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi berlangsung pada 1-3 Januari 2023.




(iws/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads