.webp)
Warga mengeluhkan kondisi jalan dari wilayah Banjar Dinas Batusesa-Besakih, Karangasem, Bali, yang memprihatinkan. Akses jalan tersebut bergelombang dan berlubang sehingga kerap memicu kecelakaan, terutama para pengendara sepeda motor.
Kelian Banjar Dinas Batusesa, I Made Budiarta menyebut akses jalan menuju Pura Agung Besakih itu sudah rusak sejak beberapa tahun lalu. Kondisinya makin parah akibat intensitas hujan tinggi beberapa waktu terakhir.
"Dulu sudah pernah diperbaiki dengan cara ditambal di lokasi jalan yang bergelombang maupun yang berlubang. Tapi setelah beberapa kali diguyur hujan kembali rusak dan saat ini sudah semakin parah," kata Budiarta, Senin (12/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut beberapa pengendara terpaksa mencari haluan yang berlawanan untuk menghindari jalan yang rusak tersebut. Beberapa kali pengendara bahkan terpeleset jatuh hingga mengalami luka-luka.
"Cukup banyak ada pengendara sepeda motor yang jatuh akibat jalan yang rusak tersebut. Tapi hanya mengalami luka ringan tidak sampai parah," kata Budiarta.
Salah seorang warga Banjar Dinas Batusesa, Desa Menanga, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem I Wayan Sudi mengatakan kondisi jalan tersebut juga memicu tabrakan antarkendaraan. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki akses jalan tersebut.
"Sangat sering warga terjatuh di jalan ini (Batusesa-Besakih). Ada juga yang sampai tabrakan karena salah satu pengendara menghindari lubang," kata Sudi.
Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUPR dan Perkim Kabupaten Karangasem, I Wayan Surata Jaya mengatakan akses Jalan Batusesa-Besakih akan segera ditangani. Ia menyebut pemeliharaan jalan rutin dilakukan sebelum akhir tahun ini.
"Kita akan segera perbaiki di akhir tahun ini, semoga tidak ada halangan karena itu merupakan salah satu akses jalan menuju ke Pura Agung Besakih yang cukup banyak dilalui oleh masyarakat," kata Surata Jaya.
(iws/hsa)
