Bule Australia petarung mixed martial arts (MMA) bernama Peter Sale yang beraksi di Kuta Bali, diketahui mengalami depresi. Saat ini yang bersangkutan masih menjalani perawatan di RSUP Prof Ngoerah Denpasar.
Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, bule Australia petarung MMA itu didiagnosis depresi setelah menjalani observasi di rumah sakit. Sebelumnya, ia dibawa ke RSUP Prof Ngoerah karena ngamuk dan membuat resah warga di jalanan Desa Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung.
"Hasil observasi menurut keterangan RS. Prof. Dr.I.G Ngoerah di Sanglah, Denpasar bahwa yang bersangkutan mengalami depresi," kata Kombes Bambang Yugo Pamungkas kepada detikBali, Jumat (21/10/2022).
Menurut keterangan Bambang, bule Australia berusia 29 tahun tersebut diamankan dan dibawa ke RSUP Ngoerah usai melakukan aksi tinju di tengah jalanan Kuta, tepatnya di depan Hotel Legian Paradiso. Aksi Peter Sale membuat arus lalu lintas terganggu.
Aparat keamanan sejak awal sudah menduga WNA Australia tersebut mengalami depresi, sehingga berkoordinasi dengan RSUP Ngoerah. "Saat ini masih tetap dirawat di Ruang Anggrek RS Prof.Dr.I.G Ngoerah Denpasar," jelas mantan Kapolres Sukoharjo itu.
Viral di Medsos
Sebelumnya, viral di media sosial rekaman video Peter Sale beraksi di jalanan Kuta, Senin (17/10/2022). Dalam video tersebut terlihat seorang WNA berkulit putih mengamuk dan memperagaka jurus-jusur bela diri di tengah jalan.
Tak hanya itu, bule berbadan kekar itu juga menakut-nakuti pengguna jalan. Dia pun sempat menghentikan mobil yang melintas, berjoged, dan berbaring di tengah jalan. Sejumlah warga yang melintas pun tampak takut melihat ulahnya.
"Jangan dilihat, jangan dilihat," ucap salah seorang seperti terdengar dalam rekaman video yang beredar.
Simak komentar warganet di halaman selanjutnya...
Simak Video "Video Bule AS Pura-pura Jadi Tamu Hotel di Bali Lalu Curi Barang Wisatawan"
(irb/irb)