.webp)
Seorang wanita yang diduga kesurupan gegerkan warga Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur. Perempuan tersebut dikabarkan sempat menghilang sejak Sabtu (8/10/2022) magrib, namun tiba-tiba berdiri di atap rumah warga sembari tertawa terbahak-bahak, Minggu (9/10/2022) dini hari.
Perempuan yang dikenal dengan nama Iis itu menggunakan kaos dan rok hitam. Dilansir dari detikJatim, sejumlah warga sempat melihat perempuan itu merayap naik ke pohon mangga. Ia lalu jalan dari atap ke atap rumah warga hingga akhirnya tiba di puncak genting rumah salah seorang warga.
Warga setempat yang mendengar suara tertawa wanita yang akrab disapa Iis itu keluar dari rumah masing-masing. Beberapa di antara mereka sempat berupaya membujuknya agar turun dari atap rumah itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akhirnya, salah seorang tokoh setempat menyusul Iis naik ke atap hingga berhasil membujuknya turun.
Munawir, salah satu warga sekitar menyebut Iis baru sadar dari kondisinya yang diduga kesurupan itu pada pukul 02.00 WIB. "Sampai di rumah belum sadar, sampai sekitar jam 2 pagi baru sadar," katanya ketika dihubungi detikJatim, Minggu (9/10/2022).
Menurutnya, betapa terkejutnya suami Iis ketika tahu istrinya membuat warga geger dengan berdiri di atap rumah warga. "Suaminya juga kaget setelah Salat Maghrib istrinya hilang. Ternyata di atas atap rumah warga," kata Munawir.
Sementara itu, istri Kepala Desa Sukaoneng,Hana membenarkan terjadinya peristiwa yang dialami oleh Iis. Ia mengungkapkan, saat itu suaminya yang merupakan Kades Sukaoneng turut datang ke lokasi dan membantu menyadarkan Iis yang diduga kesurupan.
"Iya benar, diduga kesurupan jin dari Sungai Odeng yang berdekatan dengan lokasi ditemukan perempuan itu. Kemarin suami saya ke sana," kata Hana.
Dilansir dari detikJatim, wanita yang hilang sejak Magrib lalu muncul di atap rumah sambil tertawa terbahak-bahak itu ternyata bukan pertama kalinya.
Warga Desa Sukaoneng menyebut perempuan itu sebelumnya juga sempat menghilang dari rumah dan ditemukan di desa tetangga. Penyebabnya sama, saat itu Iis juga kesurupan hingga hilang kesadaran.
"Pernah ditemukan di desa tetangga, Desa Pekalongan, Kecamatan Tambak. Pihak keluarga kemudian membawa pulang. Terus ada kejadian lagi ini," kata Munawir.
(iws/nor)
