Robot Layani Tamu Hotel Bakal Ada di KTT G20 Bali

Robot Layani Tamu Hotel Bakal Ada di KTT G20 Bali

Triwidiyanti - detikBali
Kamis, 22 Sep 2022 20:37 WIB
Robot-robot cerdas yang dapat berfungsi layaknya manusia dipamerkan di Food, Hotel and Tourism Bali (FHTB) 2022, BNDCC, Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis (22/9/2022).
Robot-robot cerdas yang dapat berfungsi layaknya manusia dipamerkan di Food, Hotel and Tourism Bali (FHTB) 2022, BNDCC, Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis (22/9/2022). Foto: Triwidiyanti/detikBali
Badung -

Robot-robot pintar yang dapat melayani tamu hotel akan ada di KTT G20 Bali. Robot pintar ini buatan Keenon Robotics asal negeri Tirai Bambu China.

Produk robot canggih itu dipamerkan di Food Hotel and Tourism Bali (FHTB) 2022 di BNDCC, Nusa Dua, Badung, Bali. Pameran robot tersebut mampu menyedot perhatian para pengunjung pameran, Kamis (22/9/2022).

Direktur PT Fokus Diagnostic Indonesia Kuswadi Saibun mengatakan, robot pintar ini sudah dilirik pemerintah melalui PT Telkom untuk menggunakannya dalam ajang KTT G20.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya sudah, Telkom sudah menghubungi dan mereka berencana membeli untuk ajang KTT G20," ungkap Kuswadi kepada detikBali, Kamis (22/9/2022).

Booth Robotics di FHTB 2022, mempertontonkan Robot Restoran, Robot Hotel, Robot Perhotelan, dan Robot Desinfeksi. Mereka dapat bekerja secara mandiri atau bersama-sama untuk membantu restoran dan hotel untuk penerimaan tamu, pengiriman makanan, dan pekerjaan desinfeksi.

"Kami senang bisa menampilkan teknologi robotika pintar canggih terbaru Keenon," ungkap Sales Manager Indonesia pasar Indonesia Keenon Robotics, Bruce.

Sementara itu, diungkapkan Kuswadi, pihaknya sengaja menjadikan momen pameran selama tiga hari ini sebagai peluncuran produk robot Keenon Robotics buatan negeri Tirai Bambu China. Robot ini sudah digunakan di Singapura, Thailand, dan Malaysia.

"Indonesia baru di Bali, Jakarta belum launching tapi sudah dipakai oleh salah satu restoran," ungkap Kuswadi.

Robot yang diklaim mampu mengirim layanan makanan nirawak dan menjadi mesin disinfektan berjalan ini dibanderol mulai dari Rp 98 juta hingga Rp 300 juta. Kuswadi optimis mampu meraih pangsa pasar hotel dan restoran di Bali, meski harga yang dipatok tinggi.

"Ya saya berharap pameran ini mampu menghasilkan peluang yang bagus, karena tadi pagi kami sudah dapat satu orang konsumen yang tertarik dengan Keenon Robotics, indent (menunggu) dari Surabaya," ungkap Kuswadi.

Menurutnya, kecanggihan produk robot pintar ini dapat memenuhi berbagai kebutuhan bisnis. "Robot servis membawa revolusi yang sama yang membebaskan orang dari tugas membosankan, berulang, dan berbahaya, sehingga kami dapat fokus pada pekerjaan yang lebih kreatif dan bermakna," kata Kuswadi.




(irb/irb)

Hide Ads