.webp)
Terdapat tiga calon kuat pengganti Anies Baswedan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Tiga nama tersebut dari berbeda instansi tapi sama-sama memiliki pengalaman di pemerintahan.
Tiga nama tersebut, yaitu Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Marullah Mattali, dan Dirjen Politik dan Pemerintah Umum (Polpul) Kemendagri Bahtiar.
Heru Budi Hartono
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heru Budi Hartono pernah menjabat Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (Kabiro KDH dan KLN) Pemprov DKI, sebelum menjadi Kasatpres. Ia juga pernah menjadi Wali Kota Jakarta Utara. Juga sempat dipercaya menjadi Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD).
Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta kepincut dengan rekam jejaknya. Mereka memberikan isyarat bahwa sosok Heru Budi Hartono pilihan tepat menjadi Pj Gubernur DKI, dengan menyebutnya sebagai orang yang dekat dengan presiden.
"Hanya satu nama, yang dekat dengan Presiden," kata Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Wibi Andrino, Senin (12/9/2022), dilansir dari detikNews.
Sementara itu, ketika disinggung namanya masuk bursa Pj Gubernur DKI jakarta, ia menegaskan hal tersebut sebagai kewenangan presiden dan masih banyak yang lebih pantas menjabatnya.
"Masih banyak yang lebih pantas, dan tentunya kan kewenangan beliau (Presiden Jokowi)," katanya.
Marullah Matali
Saat ini ia menjabat Sekda DKI Jakarta. Sebelumnya, Marullah Matali menjabat Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Wali Kota Jakarta Selatan tahun 2018-2021. Capaian semasa menjabat, yaitu Penghargaan Masa Kerja 15 Tahun dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta (2011) dan Penghargaan Satyalancana Karya Satya KL. 1 dari Presiden RI (2012).
Marullah Matali menjadi jagoan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, sebab ia merupakan pejabat eselon I di lingkungan pemerintah 'tanah' Betawi. "Setelah dibicarakan adalah Pak Sekda karena yang bersangkutan adalah eselon I di lingkungan pemda," kata Sekretaris Fraksi PDIP, Dwi Rio, Senin (12/9/2022).
Bahtiar
Bahtiar dilantik sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri pada Juli 2020. Sebelumnya mengemban tugas sebagai Direktur Perundang-undangan Ditjen Polpum. Ia juga pernah diberi tugas sebagai Pj Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) pada September 2020, serta pernah menjadi Kapuspen Kemendagri.
Digadang-gadang sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta, Bahtiar meresponsnya dengan tidak banyak berkata-kata, namun hanya meminta doa. "Terima kasih dan mohon doa, sudah gitu saja," kata Bahtiar, Senin (12/9/2022).
Seperti diketahui, masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dan Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI habis pada 16 Oktober 2022. DPRD DKI memiliki slot tiga nama untuk diusulkan ke Kemendagri.
DPRD DKI Jakarta juga sudah menetapkan jadwal pembahasan nama calon Pj Gubernur DKI. Hari ini Selasa (12/9/2022), bakal diputuskan tiga nama yang akan diusulkan ke Kemendagri.
(irb/irb)
