Isu Kepala BKD Bali Jadi Pj Bupati Buleleng Menguat, Ini Kata PAS

Isu Kepala BKD Bali Jadi Pj Bupati Buleleng Menguat, Ini Kata PAS

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Kamis, 18 Agu 2022 16:46 WIB
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST saat ditemui usai puncak perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia, Rabu (17/8/2022).
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST saat ditemui usai puncak perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia, Rabu (17/8/2022). Foto: Made Wijaya Kusuma
Buleleng -

Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra akan segera berakhir pada 27 Agustus 2022 mendatang. Calon Penjabat (Pj) Bupati Buleleng pun telah ditunjuk.

Dari informasi yang beredar, diketahui, ada tiga nama yang diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Ketiganya yakni Kepala BKD Provinsi Bali I Ketut Lihadnyana, Karo Hukum Setda Provinsi Bali Ida Bagus Sudarsana dan Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Bali I Ketut Nayaka.

Dari tiga usulan nama yang diajukan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri), nama I Ketut Lihadnyana yang saat ini menjabat Kepala BKD Provinsi Bali keluar sebagai calon PJ Bupati Buleleng mulai 27 Agustus 2022 hingga terpilihnya Calon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng dalam Pilkada serentak tahun 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepada wartawan detikBali, pada puncak perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana enggan memberikan jawaban terkait PJ Bupati Buleleng terpilih. Sebelum diadakan serah terima nanti, dirinya berharap ada waktu untuk berdiskusi mengenai pembangunan Buleleng dengan Pj terpilih.

"Saya tidak sebutkan nama ya, karena bukan wewenang saya untuk memberikan informasi. Namun saya harapkan sebelum serah terima nanti ada waktu sedikit untuk berdiskusi dengan PJ Bupati nanti terkait pembangunan di Buleleng. Sesuai dengan tema HUT RI Pulih lebih cepat Bangkit Lebih Kuat" katanya.

ADVERTISEMENT

Bupati Buleleng yang akrab disapa PAS ini menambahkan jika Pj Bupati nantinya berasal dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Di mana pastinya sudah paham betul bagaimana pola pembangunan daerah. Untuk itu dirinya merasa hanya perlu persesuaian sedikit dengan nuansa politik di Buleleng saja.

Dirinya berharap Pj Bupati nanti bisa melanjutkan program-program pembangunan yang belum dapat diselesaikan pada masa kepemimpinannya. Salah satunya mewujudkan pembangunan stadion berstandar nasional di Buleleng yang diharapkan bisa menjadi sport tourism yang dapat memberikan sumbangsih yang luar biasa terhadap ekonomi masyarakat.

"Saya rasa Pjs kan dari PNS, sudah paham betul tentang birokrasi nanti tinggal menyesuaikan saja dengan nuansa politik di Buleleng. Harapan saya semoga Pj nanti bisa melanjutkan program-program yang belum terselesaikan," tukasnya.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads