Terduga Pelaku Penganiayaan Jennifer Coppen Datangi Kantor Polisi

Terduga Pelaku Penganiayaan Jennifer Coppen Datangi Kantor Polisi

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Jumat, 20 Mei 2022 13:27 WIB
Jennifer Coppen
Foto: Dok. Instagram @jennifercoppenreal20.
Badung -

Terlapor atau terduga pelaku kasus penganiayaan aktris Jennifer Rochelle Coppen berinisial KJ mendatangi Mapolsek Kuta Utara. Pria itu datang langsung tanpa adanya pemanggilan dari polisi.

KJ datang ke Mapolsek Kuta Utara menggunakan baju hitam sekitar pukul 11.00 Wita. Selain membawa seorang saksi, KJ datang didampingi kuasa hukumnya.

"Terlapor kasus Jennifer (Coppen) datang ke Mako pakai baju hitam. Dia datang tanpa kami panggil. Sudah kami periksa. Dia akan mengajukan 1 saksi," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Kuta Utara Iptu Mohammad Amir kepada detikBali, Jumat (20/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena KJ datang ke Mapolsek Kuta Utara dan mengajukan satu orang saksi, polisi kini melakukan penundaan atas gelar perkara dugaan penganiayaan tersebut. Polisi akan memeriksa satu orang saksi yang diajukan oleh terduga pelaku.

"Gelar perkara kami tunda dulu. Kami akan memeriksa 1 orang saksi hari Senin besok. Untuk yang dilaporkan memang betul dia. Tapi untuk membenarkan kejadiannya kami masih menunggu pemeriksaan 1 orang saksi yang dia ajukan. Setelah itu rencana akan kami konfrontir," ungkap Amir.

ADVERTISEMENT

"Intinya terlapor tidak membenarkan kejadian tersebut dan mengajukan satu saksi," tegas Amir.

Sebelumnya, polisi tengah mengusut dugaan penganiayaan terhadap aktris bernama Jennifer Rochelle Coppen di Bali. Pihak kepolisian tengah memeriksa saksi dan sudah melakukan penyelidikan ke tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami masih di tahap penyelidikan. Sementara masih panggil dan periksa saksi-saksi. Tadi malam kami sudah melakukan penyelidikan ke seputaran TKP," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Mohammad Amir saat dihubungi detikBali via pesan singkat, Selasa (17/5/2022).

Amir menuturkan, pihaknya sudah memeriksa sebanyak tiga saksi atas dugaan penganiayaan aktris keturunan Belanda tersebut. Kemudian pada Selasa (17/5/2022), pihaknya dijadwalkan kembali memeriksa satu orang saksi.

"Hari ini kami juga ada agenda periksa beberapa saksi. Hari ini sementara yang dikonfirm hadir baru satu orang saja. Namun dari satu orang ini mungkin akan melebar dan kemungkinan mengerucut ke pelaku," ungkap Amir.

Amir menegaskan, pihaknya sudah mendapatkan beberapa identitas orang yang diduga sebagai pelaku. Kini pihaknya akan memperdalam penyelidikan sehingga pelaku dapat ditentukan.

"Untuk identitas pelaku kami sudah menedapatkan beberapa nama yang diduga pelaku, tinggal kami perdalam penyelidikan dan semoga mengerucut ke satu pelaku," jelasnya.




(irb/irb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads