.webp)
Aktris cantik Jennifer Coppen rencananya bakal diperiksa oleh kepolisian di Bali hari ini, Kamis (18/5/2022).
Pemeriksaan tersebut terkait kasus dugaan penganiayaan yang dialami oleh Jennifer Coppen.
Ia diduga menjadi korban penganiayaan di sebuah bar di Jalan Petitenget, Kuta Utara, Badung, Bali, sepekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencananya dipanggil, tapi karena penyidiknya berhalangan jadi kemarin mau kita panggil gak jadi, mungkin hari ini atau besok dipanggil," kata Kapolsek Kuta Utara, AKP Putu Diah Kuniawandari, Rabu (18/5/2022).
Dijelaskan, kepolisian saat ini masih dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi. Kepolisian pun tidak ingin terburu-buru dalam menetapkan tersangka karena perlu proses gelar perkara.
Ia mengaku proses pengungkapan kasus yang melibatkan Jennifer Coppen sebagai korban itu memang agak panjang. Meski begitu, ia mengklaim sudah mulai menemukan titik terang.
AKP Putu Diah pun menyebut kemungkinan korban didorong saat kejadian memang ada. Hanya saja, ia enggan menjelaskan lebih jauh.
"Prosesnya ini jadi memang agak panjang, karena kita harus memastikan, memang kalau gak salah memang mulai ada titik terang lah," kata dia saat ditemui detikBali di Pantai Brawa, Badung.
"Kita biar kuat dulu di alat bukti, sabar dulu ya, artinya masih dikumpulkan alat bukti. Kalau kekurangan alat bukti sih gak ya, kita hanya perlu menguatkan lagi, keterangan-keterangan itu diperkuat," tandas mantan Kasat Lantas Polres Buleleng ini.
Lantas, bagaimana kronologi penganiayaan yang dialami oleh aktris yang kerap berpenampilan seksi itu?
Kronologi Jennifer Coppen Alami Penganiayaan
Diberitakan sebelumnya, setelah mengalami penganiayaan di Shishi Bar, Jalan Petitenget, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Jennifer Coppen langsung melapor ke polisi.
Hal itu diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Mohammad Amir dalam pesan singkatnya kepada detikBali, Sabtu (14/5/2022).
"Dia melapor besoknya langsung sore-sore ke Polsek Kuta Utara," kata Amir.
Dijelaskan, saat melapor Jennifer Coppen mengaku sedang berdiri di pintu keluar masuk Shishi Bar dan melihat seorang WNA perempuan yang sedang mabuk diganggu oleh sekelompok laki-laki.
Mendapati itu, Jennifer Coppen kemudian memberitahu salah satu dari laki-laki tersebut untuk berhenti menggangu WNA perempuan tersebut. Namun tiba-tiba, terlapor datang dan menarik temannya yang diajak bicara oleh Jennifer Coppen.
Terlapor pun memberitahu Jennifer Coppen agar tidak macam-macam dengan mereka. Selang beberapa saat, orang tersebut langsung menampar wajah Jennifer Coppen dan mengenai rahang sebelah kanan.
"Dengan kejadian tersebut pelapor mengalami luka nyeri dan sakit pada pipi kanan bawah sampai ke rahang kanan dan pelapor tidak dapat bekerja dikarenakan pelapor bekerja di bidang produk kecantikan perawatan wajah," ujar Amir.
Hingga saat ini baru satu orang yang dilaporkan oleh aktris tersebut. Kepolisian juga sudah mengantongi beberapa nama dan masih perlu penyelidikan lebih lanjut.
"Yang dilaporkan sejauh ini cuma seseorang. Kita sudah kantongi beberapa nama (terduga pelaku), tapi kita masih memastikan pelakunya yang mana. Nanti kami update," ungkapnya. (*)
(iws/iws)
