Di tengah pendalaman dan penyidikan polisi dalam kasus dugaan penculikan dan keterangan bohong atau hoax, ada sejumlah fakta lain dari kondisi keluarga mertua DA.
Diduga munculnya 'drama' atau dugaan rekayasa penculikan ini juga tak lepas dari sejumlah masalah yang terjadi di lingkungan mertua DA.
Seperti diungkap Kepala Dinas Sosial Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (P3A) Tabanan, I Nyoman Gede Gunawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski secara detail pihak Dinas Sosial dan P3A masih belum mengetahui secara persis. Namun dari informasi sementara, terungkap jika pihak mertua DA mengalami kondisi kekurangan ekonomi dan masalah lain.
"Ekonominya ada kekurangan sedikit. Ada disabilitas mental pada ibu mertuanya. Tapi kami sejauh ini belum terlalu dalam mengetahui kondisi keluarganya. Karena kemarin kan masih dalam pemeriksaan polisi," ungkap Gunawan, Minggu (8/5/2022).
Sementara itu, terkait keberadaan DA yang kini tinggal di rumah aman, Nyoman Gede Gunawan, membenarkan.
"Ya. Di sana (di rumah aman)," kata Gunawan.
Ia menyebutkan, DA masuk rumah aman sejak Kamis (5/5/2022) atau sehari setelah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, datang ke Polres Tabanan.
"Besoknya, Kamis (5/5/2022), setelah Ibu Menteri PPA datang," kata Gunawan.
(dpra/dpra)