Anggara Pon Ukir atau Selasa 8 November 2022. Hari ini bertepatan dengan Purnama.
Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya baik untuk memuja leluhur/Pitra Yadnya dan Dewa Yadnya.
Seperti diketahui, sistem penanggalan kalender Bali ini merupakan salah satu produk peradaban yang eksistensinya tetap terjaga hingga kini. Selain memuat informasi terkait kalender masehi biasa, kalender Bali juga memuat sejumlah informasi tambahan yang tidak dijumpai pada kalender umumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa, atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan kesehariannya.
Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam setiap kegiatan adat dan ritual di masyarakat.
Berikut ala ayuning dewasa atau hari baik pada Anggara Pon Ukir atau Selasa 8 November 2022 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org:
Anggara Pon Ukir atau Selasa 8 November 2022
- Agni Agung Doyan Basmi. Bersifat panas, tidak baik membangun rumah, terutama tidak baik mengatapi rumah, karena mudah terbakar. Baik untuk mulai membakar bata, genteng, gerabah, keramik, tembikar, dan lain-lain. (Alahing dewasa 2).
- Amerta Akasa. Baik untuk memuja leluhur/Pitra Yadnya dan Dewa Yadnya (Alahing dewasa 2).
- Amerta Buwana. Baik untuk upacara Dewa Yadnya dan Pitra Yadnya (Alahing dewasa 2).
- Dina Mandi. Baik untuk upacara penyucian diri, memberikan petuah-petuah, membuat jimat. (Alahing dewasa 2).
- Dirgahayu. Baik untuk mulai belajar. (Alahing dewasa 4).
- Kala Dangu. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan, pindah tempat, bepergian. (Alahing dewasa 3).
- Kala Temah. Tidak baik untuk dewasa ayu. (Alahing dewasa 3).
- Kala Tukaran. Baik untuk memasang jaring/tepis, mapikat (mencari burung), mulai melatih atau mengajar burung. (Alahing dewasa 3).
- Pamacekan. Baik untuk mengerjakan sawah/tegal, membuat tombak penangkap ikan. Tidak baik melaksanakan yadnya (Alahing dewasa 2).
- Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
- Sri Murti. Baik untuk mempersembahkan yadnya kepada Dewi Sri di lumbung. (Alahing dewasa 4).
- Sri Tumpuk. Baik untuk memcari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).
- Pararasan: Laku Pandita Sakti, Pancasuda: Satria Wibawa, Ekajalaresi: Kinasihaning Jana, Pratiti: Jaramerana
(iws/hsa)