
PSHT Banyuwangi Minta Pembongkaran Tugu Perguruan Silat Dikaji Lagi
PSHT Banyuwangi meminta kebijakan pembongkaran tugu silat dikaji lagi. Sebab konflik terjadi bukan karena tugu melainkan adanya pergeseran karena media sosial.
PSHT Banyuwangi meminta kebijakan pembongkaran tugu silat dikaji lagi. Sebab konflik terjadi bukan karena tugu melainkan adanya pergeseran karena media sosial.
Bakesbangpol Jatim mengeluarkan surat edaran imbauan pembongkaran tugu perguruan silat. Pagar Nusa di Banyuwangi mengaku siap melaksanakan imbauan tersebut.
IPSI Banyuwangi merapatkan sikap mereka terhadap surat pembongkaran tugu silat di Jatim. Mereka tak serta Merta menjalankan amanat surat itu.
IPSI Jatim merespon surat imbauan pembongkaran tugu silat. IPSI Jatim sepakat bahwa tugu silat memang kerap jadi pemicu konflik.
Tugu perguruan silat di Jatim sepakat untuk dirobohkan karena kerap memicu konflik. Pembongkaran tugu diberi waktu hingga pertengahan Agustus.
Bakesbangpol Jatim mengeluarkan imbauan agar tugu perguruan silat di daerah dibongkar. Hal ini tertuang dalam Surat Imbauan Nomor 300/5984/209.5/2023.
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf menyebut akar konflik perguruan silat di Jatim mencapai sekitar 400 kasus. Konflik dipicu tugu perguruan silat.
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf mengungkapkan dalam kuurn 2021-2923 terdapat sekitar 400 konflik antarperguruan silat. Konflik bersumber dari tugu.
Pemprov Jatim mengeluarkan surat imbauan pembongkaran tugu silat perguruan silat. Berikut penjelasan lengkap imbauan tersebut.
Pemprov Jatim mengeluarkan surat imbauan agar peguruan silat membongkar tugu. Pembongkaran diberi tenggat waktu hingga pertengahan Agustus.