.webp)
Farid mengungkapkan pusat konflik selama ini ada di tugu perguruan silat, sehingga akhirnya muncul imbauan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk menertibkan tugu-tugu perguruan silat ini.
Farid selanjutnya menindaklanjuti agar tugu perguruan silat dibongkar secara sukarela oleh anggotanya masing-masing. Jika tidak dilakukan dengan batas waktu yang telah diberlakukan, maka pihaknya bersama kepolisian akan menerjunkan anggota dan melakukan pembongkaran.
"Kami pelajari bahwa pusat konflik itu ada di tugu-tugu peringatan itu. Karena itu kemarin ada imbauan dari bu gubernur untuk menertibkan itu semuanya. Kami mengimbau agar tugu-tugu ini dibongkar sendiri tapi jika sampai batas waktu yang ditentukan tidak dilakukan maka kami akan membongkarnya," tegasnya.
Farid menyebut apa yang dilakukan oleh aparat ini bukan tindakan arogan namun semata-mata demi kemaslahatan umat dan demi persatuan dan kesatuan bangsa. Bahkan, Farid menegaskan tak segan-segan menempuh jalur hukum kepada anggota yang melawan perintah dan bertindak menghalangi perobohan atau pemusnahan tugu perguruan silat.
"Ini semua bukan karena kami arogan, bukan kami sok berkuasa, tapi ini semua untuk kemaslahatan umat karena itu menurut saya adalah sumber kebodohan," katanya.
Dalam kunjungannya di Lamongan, Farid juga memberikan arahan kepada seluruh prajurit beserta anggota dan Persit Kodim 0812/Lamongan untuk terus meningkatkan kepedulian terhadap kesulitan masyarakat. Seperti dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program yang sudah direncanakan oleh pemerintah dan Angkatan Darat.
Berbagai program itu antara lain ketahanan pangan, mengatasi angka stunting, TNI manunggal air, Babinsa masuk dapur serta Babinsa Masuk sekolah serta menggali potensi dan ketrampilan diri pribadi masing-masing untuk dapat membantu menyelesaikan segala kesulitan yang terjadi di tengah tengah masyarakat.
Adapun sejumlah pejabat yang turut mendampingi Farid Ny. Shally Farid Makruf (Ketua Persit KCK PD V/Brawijaya) dan Pengurus Persit KCK PD V/Brawijaya, Kolonel Arm Wijang Rimoko Ardani (Aster Kasdam V/Brawijaya), Kolonel Inf Ichwansyah (Asren Kasdam V/Brawijaya)
Hadir pula Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Unang Sudargo, wakil bupati Lamongan Abdul Rouf, Dandim Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf, Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha serta jajaran Forkopimda Lamongan lainnya.
(abq/iwd)
