
Kurangi Risiko Banjir, Eco River Dibangun di Sungai Welang Pasuruan
Dinas PU Jatim menambal tanggul jebol di Sungai Welang dengan metode eco river. Upaya ini diharapkan mengurangi risiko banjir di permukiman sekitar.suruan
Dinas PU Jatim menambal tanggul jebol di Sungai Welang dengan metode eco river. Upaya ini diharapkan mengurangi risiko banjir di permukiman sekitar.suruan
Luapan Sungai Petung dan Welang di Pasuruan menyebabkan banjir, merendam permukiman dan jalan. Kendaraan dialihkan ke jalur alternatif.
Hujan lebat menyebabkan Sungai Welang meluap. Luapan sungai menyebabkan permukiman banjir.
Plengsengan atau tembok penahan jembatan yang melintasi Sungai Welang di Kota Pasuruan, ambrol. Warga harus memutar 3 km akibat ambrolnya plengsengan itu.
Plengsengan penahan jembatan di Sungai Welang di Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, ambrol. Akibatnya, akses dua dusun ditutup.
Plengsengan penahan jembatan di Sungai Welang, Pasuruan ambrol, menutup akses dua dusun. Pihak berwenang tutup jembatan untuk mencegah bahaya lebih lanjut,
Plengsengan Sungai Welang di Dusun Rujaksente, Desa Sukorejo, Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, ambrol. Plengsengan ambrol tergerus arus air sungai.
Banjir melanda Dusun Rujak Gadung, Pasuruan, dengan ketinggian 40 cm. 300 jiwa terdampak, aktivitas warga terganggu, dan bantuan belum diterima.
Calon Gubernur Jatim Tri Rismaharini meninjau Sungai Petung dan Welang untuk mencari solusi banjir. Dia mengusulkan normalisasi dan pemasangan pintu air.
Sempat surut sehari, banjir kembali rendam Dusun Rujak Gadung, Kelurahan Karangketug, Gadingrejo, Kota Pasuruan. Warga harus 'berendam' untuk tarawih ke masjid.