
50 Outlet di Surabaya yang Masih Pakai Kantong Plastik Dapat Teguran
Pemkot Surabaya lewat DLH menegur 50 lapak pedagang yang masih pakai kantong kresek. Sayang, Pemkot tak punya cukup anggaran untuk kantong ramah lingkungan.
Pemkot Surabaya lewat DLH menegur 50 lapak pedagang yang masih pakai kantong kresek. Sayang, Pemkot tak punya cukup anggaran untuk kantong ramah lingkungan.
Surabaya tengah gencar mengurangi penggunaan sampah plastik. Siswa SD pun ikut mensosialisasikan hal ini.
Penggunaan kresek dilarang di Surabaya. Pedagang menilai hal ini menyusahkannya, mereka meminta pemerintah memberi solusi menyediakan paper bag.
Pemkot Surabaya resmi menerapkan kebijakan pengurangan penggunaan kantong belanja plastik. Namun, pedagang dan pembeli merasa keberatan terhadap kebijakan ini.
"Jadi pengurangan plastik ini terhitung hari ini, ini prosesnya sebetulnya sudah cukup lama sudah 1 tahun yang lalu melalui Perbup 81 tahun 2019," kata Dedah.