
Bentrok PP Vs GRIB di Blora Berakhir Damai
Perseteruan yang terjadi antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya berakhir damai.
Perseteruan yang terjadi antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya berakhir damai.
Markas Pemuda Pancasila (PP) di Jalan BKR, Bandung, diduga diserang sekelompok orang. Mobil dan motor dirusak dalam penyerangan itu.
Ricuh di Jalan BKR, Bandung, saat markas Pemuda Pancasila diserang sekelompok orang berseragam GRIB. Enam orang luka-luka dan kendaraan rusak.
Kapolres Blora ungkap kericuhan antara ormas PP dan GRIB Jaya, 12 korban dan 19 orang diamankan. Deklarasi damai dilakukan untuk meredakan situasi.
Pihak kepolisian mengamankan 19 orang terkait kericuhan antara dua ormas di Blora kemarin. Hingga kini 19 orang itu masih diamankan.
Polisi turun tangan terkait ricuh ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Blora. Polisi menyebut ada 12 korban luka.
Bamsoet menuturkan Pemuda Pancasila mendukung Program Ketahanan Pangan dan Program Makan Bergizi Gratis yang dilaksanakan Presiden Prabowo Subianto.
Kericuhan dua kelompok ormas terjadi di Blora, Jateng. Akibat kejadian tersebut dilaporkan ada orang yang mengalami luka dan sejumlah kendaraan rusak.
Ricuh dua kelompok ormas terjadi sekitar lampu merah Kelurahan Karangjati, Kecamatan Blora. Berikut fakta-faktanya.
Kericuhan melibatkan ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Kabupaten Blora. Polisi turun tangan.