
Bukan Tak Dibelikan HP, Ini Motif Anak Bunuh Ibunya di Sidoarjo
Fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan Suwarti oleh anaknya, Hendrikus. Motifnya bukan handphone, tetapi karena sakit hati dimarahi dan dipukuli.
Fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan Suwarti oleh anaknya, Hendrikus. Motifnya bukan handphone, tetapi karena sakit hati dimarahi dan dipukuli.
Dalam sepekan, beberapa berita di detikJatim menyedot perhatian khalayak umum. Bahkan menjadi pusat perhatian menteri. Berikut rincian beritanya.
Seorang anak di Sidoarjo membunuh ibunya setelah tidak dibelikan handphone. Kasus ini menggegerkan warga dan kini dalam penyelidikan polisi.
Seorang ibu di Sidoarjo tewas diduga dibunuh anaknya setelah bertengkar soal handphone. Pelaku telah diamankan polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Seorang ibu rumah tangga di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo ditemukan tewas di kamar rumahnya. Warga menyebut korban diduga dibunuh anak kandung.
Seorang ibu rumah tangga di Sidoarjo ditemukan tewas dibunuh anaknya sendiri yang diduga dalam kondisi mabuk. Pelaku kini telah diamankan polisi.
Seorang perempuan di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo ditemukan tewas dalam kamarnya. Korban diduga dibunuh.
Fanda Kusriawan (30) menjadi korban penusukan suaminya sendiri, Miftahul Huda (34). Itu lantaran suami emosi dan cemburu suaminya selingkuh.
Miftahul Huda (34) tega membunuh istrinya sendiri Fanda Kusriawan (30). Huda menusuk dan membacok belasan kali istrinya yang saat itu sedang berjualan es.
Suami di Sidoarjo bernama Miftahul Huda (34) membunuh istrinya sendiri Fanda Kusriawan (30). Begini kronologi kejadian tersebut.