
Tampang Mahasiswi-Pacar Pembunuh Bayinya di Ngawi Lalu Dikubur di Kebun
M (22), mahasiswi dan kekasihnya, A (22) yang membunuh bayinya lalu mengubur di kebun belakang rumah telah ditahan. Begini penampakan mereka setelah ditahan.
M (22), mahasiswi dan kekasihnya, A (22) yang membunuh bayinya lalu mengubur di kebun belakang rumah telah ditahan. Begini penampakan mereka setelah ditahan.
M (22), mahasiswi yang mengubur bayinya di kebun belakang rumah kekasihnya di Ngawi ditahan. Ia ditahan setelah pemulihan kesehatan di Puskesmas Pangkur.
Polisi akhirnya menetapkan tersangka pembunuhan bayi yang dikubur di kebun belakang rumah di Ngawi. Ada dua tersangka yang ditetapkan.
Teka-teki kuburan bayi di kebun belakang rumah warga Desa Waruk Tengah, Pangkur, Ngawi mulai terkuak. Mayat bayi itu ternyata dilahirkan dari seorang mahasiswi.
Pembongkaran kuburan bayi di Desa Waruk Tengah, Pangkur, Ngawi, menghebohkan warga. Ini sederet faktanya.
Warga Desa Waruk Tengah heboh dengan pembongkaran kuburan bayi di kebun belakang rumah warga. Polisi menduga mayat bayi hasil hubungan gelap.
Kuburan bayi ditemukan di belakang rumah A (22) di Ngawi. Bayi tersebut diduga hasil hubungan gelap, kasus ini sedang diselidiki oleh Polres Ngawi.
Warga Desa Waruk Tengah, Pangkur, Ngawi dihebohkan dengan pembongkaran kuburan bayi. Kuburan tersebut berada di kebun belakang rumah warga berinisial A (22).
Krama (warga) Banjar Masean, Desa Batu Agung, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, sempat melakukan pembongkaran kuburan para korban pembantaian 1965. Simak kisahnya.
"Untuk motif yang dilakukan tersangka AA masih dalam pengembangan penyelidikan. Kita berdoa agar motif tersangka tergambar jelas," ujar AKBP Roland.