
Polisi Tangkap 6 Pelaku Pelemparan Molotov ke Posko Ormas di Tangsel
Kasus pelemparan molotov ke posko ormas di kawasan Tangerang Selatan (Tangsel) terus diusut. Polisi telah berhasil menangkap sejumlah pelaku pelemparan molotov.
Kasus pelemparan molotov ke posko ormas di kawasan Tangerang Selatan (Tangsel) terus diusut. Polisi telah berhasil menangkap sejumlah pelaku pelemparan molotov.
Polisi mengungkap motif pelemparan molotov ke rumah wartawati, Nurhayati, di Riau. Polisi menduga motif teror molotov itu terkait masalah sertifikat tanah.
Polisi menangkap terduga pelaku lain di kasus pelemparan molotov ke rumah seorang wartawati di Riau. Namun, motif pelemparan molotov itu masih menjadi misteri.
Eksekutor pelemparan molotov rumah wartawati, Nurhayati asal Kampar kembali ditangkap. Namun hingga kini polisi masih belum dapat mengungkap motif para pelaku.
Polisi masih mendalami motif serta memeriksa kejiwaan pelaku pelemparan molotov ke masjid di Cengkareng, Jakarta Barat.
Pihak keluarga dari pelaku pelemparan molotov ke masjid di Cengkareng sempat mendatangi lokasi kejadian dan mengungkap pelaku gangguan jiwa.
Pelemparan molotov di Pos Polisi di Makassar dan Gowa masih menyisakan misteri. Jejak pelaku terus diburu polisi.
Tak hanya pos polisi di flyover Jalan Pettarani Makassar yang dilempari molotov. Pos polisi di Jalan Sultan Hasanuddin, Gowa, juga dilempari molotov.
Polisi telah menangkap para pelaku pelempar molotov ke markas PDIP di Bogor. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti soal perbuatan yang anti-kemanusiaan.
Sebanyak tujuh orang pelempar bom molotov ke markas PAC PDIP Cileungsi Kabupaten Bogor ditangkap. Dua di antaranya merupakan anggota FPI.