.webp)
Sebuah rumah di Lorong Irsyadul Awwam, Dusun 3 Ampera, Desa Banda Masen, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe diduga dilempari bom molotov. Polisi masih menyelidiki pelaku pelemparan tersebut.
Insiden itu terjadi di rumah yang ditempati Samsul Arifin (28) asal Bangkalan, Jawa Timur, Kamis (8/5/2025) dinihari. Saat kejadian, pria yang bekerja sebagai wiraswasta itu sedang berada di dalam rumah bersama
Zainal Lupfi (25).
Keduanya disebut melihat api membakar kompresor dan beberapa barang lainnya. Ketika dilihat ke bagian belakang, jendela rumah tampak pecah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe Iptu Yudha Prasetya, menduga rumah korban dilempari bom molotov. Pihaknya sudah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
"Kami mengamankan barang bukti berupa pecahan kaca botol dan kain yang digunakan sebagai sumbu," kata Yudha dalam keterangannya.
Menurutnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus itu. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
"Kerugian materil ditaksir mencapai Rp 3 juta. Kita memastikan akan mengusut tuntas kasus ini demi menjamin rasa aman masyarakat," ujar Yudha.
(nkm/nkm)
