
Cerita Nenek Ira Rela Berebut Makam dengan Pemulung demi Tempat Tinggal
Selama 34 tahun tinggal di atas batu nisan, Ira telah berpindah ke banyak makam. Bahkan ia juga harus berebut makam dengan pemulung lain.
Selama 34 tahun tinggal di atas batu nisan, Ira telah berpindah ke banyak makam. Bahkan ia juga harus berebut makam dengan pemulung lain.
Ada alasan tertentu mengapa nenek Ira memilih bertahan selama 34 tahun dengan tidur di atas batu nisan. Berikut ceritanya.
Ira merupakan seorang warga yang tinggal di atas batu nisan selama 34 tahun. Lalu bagaimana caranya untuk mendapatkan air bersih?
Tinggal di kuburan bukan hal yang umum bagi banyak orang. Namun bagi Ira, ia sudah akrab dengan setan-ular selama tinggal di batu nisan.
(Ira merupakan seorang warga yang tinggal di atas batu nisan selama hampir 34 tahun. Ia pun nyaman dan tak terpikir mau pindah lokasi.)
Faiz dan Reza, anak-anak di Cirebon, bermain bola di kuburan dan bandara karena minimnya ruang terbuka hijau. Mereka berharap ada tempat bermain yang aman.
Menjelang Ramadan peziarah TPU di Palembang, Sumsel, mulai dipadati warga. Ziarah makam merupakan tradisi yang melekat sebelum masuk bulan suci Ramadan
Banjir yang melanda Kecamatan Binangun, Blitar turut menerjang tempat pemakaman umum (TPU) di Desa Birowo. Makam-makam hingga jenazah hanyut terbawa banjir.
Kepadatan lalu lintas hampir terlihat di seluruh area TPU, salah satunya di Puncak Sekuning Palembang, Senin (17/6/2024).
Jumlah tempat pemungutan suara (TPS) untuk Pilkada di Kabupaten Kuningan akan berkurang. Simak selengkapnya.