
5 Desakan DPRD Makassar ke Pengelola Ponpes Santrinya Tewas Dianiaya Teman
Komisi D DPRD Kota Makassar, Sulsel mendesak kepada pengelola Ponpes Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim untuk evaluasi usai seorang santri tewas dianiaya temannya.
Komisi D DPRD Kota Makassar, Sulsel mendesak kepada pengelola Ponpes Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim untuk evaluasi usai seorang santri tewas dianiaya temannya.
DPRD Makassar memberi meminta pengelola Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim untuk memasang kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV).
DPRD Makassar memanggil pengelola Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim usai kejadian memilukan seorang santri tewas dianiaya temannya sendiri.
Polisi melakukan rekonstruksi kasus santri tewas dianiaya teman sesama santri di Makassar. Pelaku memperagakan 19 adegan saat melakukan penganiayaan tersebut.
Santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), AR (14) tewas dianiaya rekannya sesama santri, AAN (15).
Keluarga santri yang tewas dianiaya temannya di Makassar, memastikan proses hukum tetap berlanjut. Sempat ada upaya perdamaian namun tak terealisasi.
Santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an Al Imam Ashim di Makassar tega menganiaya temannya hingga tewas lantaran kesal diganggu saat duduk di perpustakaan.