
Kasus COVID-19 di Jatim Sudah Landai, RS Lapangan Masih Beroperasi?
Kasus COVID-19 di Jatim sudah sangat landai. Ada 4 rumah sakit lapangan khusus COVID-19 di Jatim. Bagaimana nasibnya?
Kasus COVID-19 di Jatim sudah sangat landai. Ada 4 rumah sakit lapangan khusus COVID-19 di Jatim. Bagaimana nasibnya?
Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II Indrapura (RSLKI) Surabaya resmi ditutup. Penutupan ini karena kasus COVID-19 di Jatim kian landai.
Pandemi COVID-19 melanda Indonesia sejak Maret 2020 lalu. Di Jatim, Rumah Sakit Lapangan punya andil besar menekan COVID-19 dan mempercepat kesembuhan pasien.
Dinkes Bantul segera menambah kapasitas tempat tidur isolasi COVID-19 di RS Lapangan Khusus COVID-19 (RSLKC) Kalurahan Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro.
RS lapangan didirikan di RS dr Soepraoen, Kota Malang. Adanya RS ini akan membantu penanganan pasien COVID-19 yang jumlahnya kian meningkat.
Rumah sakit lapangan (Rumkitlap) di Benteng Vastenburg, Solo mulai menangani puluhan pasien virus Corona.
Rumah sakit lapangan (rumkitlap) di Benteng Vastenburg siap menampung pasien COVID-19 dari Kudus. Warga Kudus positif Corona diisolasi di Asrama Haji Donohudan.
Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) yang didirikan di Benteng Vastenburg, Solo, siap untuk menampung pasien virus Corona atau COVID-19 dari Kudus.
Kasus aktif COVID-19 di Jawa Timur mulai melandai. Tercatat, hingga hari ini, ada 1.977 kasus aktif di Jatim. Lalu bagaimana kondisi RS Lapangan COVID-19 Jatim?
Operasional Rumkitlap Banteng Vastenburg Solo sudah siap 100% tinggal menunggu keputusan KSAD. RS ini akan menampung 100 pasein Covid-19, gejala ringan-sedang.